Menjelajah Desa Sampireun, Tempat Wisata Pilihan di Garut
TIMESINDONESIA, BANDUNG – Sampireun atau Persinggahan dalam bahasa Indonesia berarti tempat singgah untuk bersantai atau penat. Bagi Anda yang ingin refreshing bersama keluarga atau sedang merencanakan acara kerja resmi, Desa Sampireun di Garut adalah pilihan yang tepat.
Dikelilingi pepohonan rindang yang asri, Desa Sampireun di Garut merupakan tempat yang nyaman untuk menginap. Hal ini membuat Desa Sampireun populer dengan banyak wisatawan. Dominasi pengunjung dari Jabodetabek membuat desa Sampireun menjadi tempat paling penting untuk bersantai.
Jika Anda memesan tempat untuk hari Jumat, Sabtu, Minggu, sudah pasti Anda harus mengantri terlebih dahulu agar bisa mendapatkan tempat yang Anda inginkan dan memenuhi harapan Anda. Karena peminatnya banyak, tidak heran mereka memesan tempat jauh-jauh hari. Hal ini bisa dimaklumi, karena Desa Sampireun yang sudah berdiri lebih dari 20 tahun ini menjadi tempat wisata yang digemari banyak orang.
Produk unggulan kuliner Kampung Sampireun adalah sajian Garut, Timbal Lengkap dan Iga Bakar. (FOTO: Djarot/TIMES Indonesia)
Anda bisa menikmati hidangan lezat seperti iga bakar dan sate ayam yang hanya khas di desa Sampireun Garut. Hal ini membuat tempat wisata ini benar-benar berbeda dan memberikan kesan “magis” kepada pengunjung.
Keberhasilan Desa Sampireun tentunya tidak lepas dari tangan pemiliknya, salah satunya H. Jusuf Thalib, SH, yang berharap peningkatan pengetahuan staf di Desa Sampireun menjadi sangat penting. Dengan cara ini, para karyawan tempat wisata ini ingin menimba ilmu dan bekerja di Sampireun.
“Setelah mendapatkan pengetahuan tentang perhotelan, pelayanan dan lainnya, staf Kampung Sampireun juga mengabdikan diri dan pengetahuan mereka untuk hotel, resort dan spa ini. Hal ini membuat kualitas pelayanan Kampung Sampireun tak terlupakan bagi para pengunjungnya. Mereka dengan cepat melayani dan memenuhi kebutuhan para pemilik penginapan serta memberikan kemudahan kepada pengunjung,” jelas Kurniawan, Deputy FB Manager.
Fasilitas di Desa Sampireun Garut. (FOTO: Djarot/TIMES Indonesia)
Keberhasilan dalam mengembangkan kualitas sumber daya manusia di sisi pelayanan tidak lepas dari tangan dingin para pemimpin desa Sampireun. “Direktur pelaksana telah mengembangkan formula bisnis pelayanan yang sukses bagi konsumen atau pelanggan tetap Kampung Sampireun,” kata Eliana, Executive Assistant Manager Kampung Sampireun Garut.
Suasana atau suasana pelayanan prima terus dilakukan di bawah arahan GM Aan Saeful Anwar. Tidak diragukan lagi staf membuat Anda merasa di rumah dan menganggap Kampung Sampireun Resort and Spa sebagai rumah yang jauh dari rumah. Hal ini dibuktikan dengan loyalitas banyak karyawan lama hingga 20 tahun.
Dilihat dari lokasi tempat wisata dan kondisi warga desa Sampireun, sepertinya arahnya berbeda dengan kota Garut. Namun kondisi tersebut membuat Desa Sampireun menjadi tujuan wisata yang berbeda. Perjalanan menuju tempat ini melalui jalan-jalan yang dilalui penduduk dan pemandangan alam yang indah.
Desa Sampireun yang terletak di Jl Raya Samarang – Kamojang KM4 Kp Ciparay, Desa Sukakarya Garut, belum banyak yang mengetahui keberadaannya dulu karena antusiasnya wisatawan asing mengamati warga lokal yang beraktivitas.
Dia sangat terkesan dengan budaya Sunda setempat. Dengan kondisi tersebut, Sampireun Village Hotel, Resort and Spa akhirnya diresmikan langsung oleh Menteri Pariwisata dan Kebudayaan, Marzuki Usman.
Mereka yang menginap dan berwisata pasti menginginkan suasana yang berbeda dari di rumah. Menginap di desa Sampireun akan terasa sangat berbeda dan tak terlupakan. Lokasi hotel berada di ketinggian lebih dari 1000 meter di atas permukaan laut dengan luas kurang lebih 4,65 hektar. Kawasan Situ Sampireun dengan 7 mata airnya yang selalu mengalir melengkapi keindahan Danau Sampireun.
Belum lagi 49 unit, 23 bungalow, 5 cluster dan 20 deluxe dengan tipe unit yang berbeda-beda dimana terdapat suite dan villa yang membuat penginapan semakin lengkap. Selain itu, kebutuhan akan spot selfie membuat masyarakat masa kini betah.
Bagi yang membawa keluarga juga bisa mendapatkan kesan yang menyenangkan dengan memberi makan ikan mas dan lainnya langsung di Situ Sampireun. Namun bagi pengunjung yang datang ke Garut, rasanya kurang jika belum pernah menginap dan mencicipi olahan masakan dan jasa Desa Sampireun.
Kampung Sampireun adalah tempat permanen untuk memperkenalkan pendatang baru pada budaya Sunda yang ramah. Alhasil, mereka yang baru pertama kali mengunjungi Desa Sampireun akan memiliki salah satu kenangan terbaik dalam hidup mereka. Desa Sampireun di Garut bukan hanya sekedar hotel, spa atau restoran. Namun, dapat menciptakan kenangan yang tak terlupakan bagi pengunjung.
**)
Dapatkan update informasi harian terpilih dari TIMES Indonesia dengan bergabung di Grup Telegram TI Update. Suka, klik tautan ini dan bergabung. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi Telegram di ponsel Anda.
Source: www.timesindonesia.co.id