Menikmati sunset di atas batu karang di Obelix Hills Yogyakarta - WisataHits
Yogyakarta

Menikmati sunset di atas batu karang di Obelix Hills Yogyakarta

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA – Wisata di Yogyakarta tidak hanya wisata sejarah dan kuliner, tetapi juga menyimpan sejuta keindahan alam yang indah. Salah satunya adalah Bukit Obelix. Obelix Hills menghadap ke perbukitan berbatu asli. Di bukit ini, pengunjung disuguhi pemandangan yang memanjakan mata.

Sejauh mata memandang, pengunjung akan melihat panorama pepohonan hijau, perbukitan dan kota-kota di destinasi yang terletak di Dusun Klumprit, Wukirharjo, Prambanan, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.

“Memang kunjungan wisatawan ke Obelix Hills memang mengalami penurunan di masa pandemi Covid-19 kemarin, namun tidak signifikan karena kami dari awal sudah hadir dan menerapkan protokol kesehatan, serta selalu Masalah dengan itu,” kata manajer Obelix Hills Monica Priyatno, Kamis (18/822).

Karena jaminan itu, kata Monica, Obelix Hill tetap bisa membiarkan pengunjung datang dengan selamat dan berwisata dengan sehat. Selama liburan, DIY tetap menjadi tujuan utama. Obelix Hills juga memanfaatkan kesempatan ini untuk bersantai dan merevitalisasi dunia pariwisata Yogyakarta.

“Kami sangat senang dengan momentum liburan tahun ini, kami juga berkesempatan untuk tetap bertemu pengunjung dari luar, karena memang posisi kami Ke kanan mudah diakses dari segala arah dari luar kota, bisa diakses dari jalan desa manapun dengan sangat mudah, jadi ini peluang besar bagi kita para pelaku wisata ini,” ujarnya.

Monica mengatakan, Obelix Hills telah melakukan sejumlah terobosan untuk menarik lebih banyak wisatawan di momen kebangkitan pascapandemi tahun ini.

“Kami selalu tampil dengan konsep yang berbeda dengan taman wisata lainnya, murah tapi tidak murahan, agar masyarakat bisa berwisata dengan nyaman. Dengan pemandangan alam, kami juga mengundang pengunjung acara Harian Hal ini agar pengunjung tidak monoton saat menikmati hal yang sama,” ujarnya.

Sejak kehadirannya di DIY, Obelix Hills, Monica mengaku mendapat sambutan antusias dari masyarakat. Pengelolaannya akan lebih ditingkatkan agar wisatawan lebih tertarik ke Obelix Hills.

“Lanskap alam yang luas ini membuat kami kreatif dalam mengundang pengunjung dengan mengadakan acara Dolanan dan permainan seru bersama kelompok, dan ini bisa dilakukan kapan saja dengan reservasi. Acara apapun tidak ribet karena menggunakan EO (Pengelola acara) Obelix yang bisa melayani,” katanya.

Monica menambahkan, wahana favorit di Obelix Hills sangat beragam. Sejauh ini yang paling ramai dan penasaran adalah Giant Swing. Ada dua jenis ayunan. Pertama adalah lajang Harga Rp 30.000 dan ayunan pasangan yang bisa dinaiki orang banyak, merasakan serunya diayunkan di ketinggian 6 meter di atas tanah, dan ini hanya seharga Rp 50.000 dengan maksimal tiga orang dewasa. Selain itu, destinasi wisata ini memiliki 30 spot foto gratis.

Adanya Obelix Hills Tour ini, kata Monica, juga dimaksudkan untuk membantu meningkatkan kesejahteraan warga sekitar. “Kesejahteraan warga sekitar menjadi perhatian kami, destinasi ini sedang dibangun dan dibangun untuk desa. 90 persen tim adalah warga sekitar, kami juga bekerja sama dengan warga desa untuk memberdayakan UMKM agar semua bisa merasakan kebersamaan,” ujarnya.

“Kami juga akan sering bekerja sama dengan sanggar untuk meningkatkan kemeriahan acara di Obelix, seperti tari-tarian dan acara desa lainnya yang bisa bekerja sama dengan Obelix untuk meningkatkan kehadiran juga,” tambah Monica.

Source: repjogja.republika.co.id

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button