Menhub Inspeksi Terminal Ir Soekarno Klaten dan Tuntut Angkutan Kota Dihidupkan
clats – Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi meninjau Terminal Ir Soekarno Klaten, Minggu sore (17/7). Didampingi Bupati Klaten Sri Mulyani, Budi Karya menguasai sejumlah armada bus yang ditujukan untuk mengangkut penumpang. Selain itu, ia juga menyoroti sifat lalu lintas perkotaan yang terbuka.
“Terminal di Klaten bagus, ada bus antar kota. Hanya saja tidak ada transportasi di sekitar kota di terminal. Oleh karena itu, kami akan bekerja sama dengan pemerintah Klaten dan melakukan konsolidasi dalam hal ini,” kata Budi Karya.
Menurut Budi Karya, keberadaan transportasi perkotaan sangat penting. Mempermudah akses masyarakat terhadap pelayanan transportasi terpadu.
“Ada beberapa catatan dari Bupati yang kami rekam dan evaluasi. Yang menjadi kewenangan kementerian. Kami berharap Bupati bisa bekerja sama sesuai undang-undang,” imbuhnya.
Sementara itu, Bupati Klaten Sri Mulyani mengakui lalu lintas kota dihentikan. Alasannya adalah bahwa orang-orang berada dalam posisi ekonomi yang baik.
“Masyarakat sudah memiliki alat transportasi sendiri, baik itu sepeda motor maupun mobil. Positifnya ada. Tapi ke depan kami sedang merencanakan dan meminta bantuan Kementerian Perhubungan. Khususnya dukungan armada yang menghubungkan terminal Soekarno dengan tempat wisata di Klaten,” tuntutnya.
Koordinator terminal Ir Soekarno Klaten Marjono mengakui, tidak ada lalu lintas kota, termasuk angkutan pedesaan, yang masuk ke terminal. “Armada sudah habis. Kalau menteri mengimbau angkutan kota dihidupkan kembali, seperti apa?” ujarnya. (ren/fer/bendungan)
clats – Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi meninjau Terminal Ir Soekarno Klaten, Minggu sore (17/7). Didampingi Bupati Klaten Sri Mulyani, Budi Karya menguasai sejumlah armada bus yang ditujukan untuk mengangkut penumpang. Selain itu, ia juga menyoroti sifat lalu lintas perkotaan yang terbuka.
“Terminal di Klaten bagus, ada bus antar kota. Hanya saja tidak ada transportasi di sekitar kota di terminal. Oleh karena itu, kami akan bekerja sama dengan pemerintah Klaten dan melakukan konsolidasi dalam hal ini,” kata Budi Karya.
Menurut Budi Karya, keberadaan transportasi perkotaan sangat penting. Mempermudah akses masyarakat terhadap pelayanan transportasi terpadu.
“Ada beberapa catatan dari Bupati yang kami rekam dan evaluasi. Yang menjadi kewenangan kementerian. Kami berharap Bupati bisa bekerja sama sesuai undang-undang,” imbuhnya.
Sementara itu, Bupati Klaten, Sri Mulyani, mengakui layanan kota dihentikan sementara. Alasannya adalah bahwa orang-orang berada dalam posisi ekonomi yang baik.
“Masyarakat sudah memiliki alat transportasi sendiri, baik itu sepeda motor maupun mobil. Positifnya ada. Tapi ke depan kami sedang merencanakan dan meminta bantuan Kementerian Perhubungan. Khususnya dukungan armada yang menghubungkan terminal Soekarno dengan tempat wisata di Klaten,” tuntutnya.
Koordinator terminal Ir Soekarno Klaten Marjono mengakui, tidak ada lalu lintas kota, termasuk angkutan pedesaan, yang masuk ke terminal. “Armada sudah habis. Kalau menteri mengimbau angkutan kota dihidupkan kembali, seperti apa?” ujarnya. (ren/fer/bendungan)
Source: radarsolo.jawapos.com
