Mengingat Lucky Sondakh, bagaimana hubungan ayah Angelina Sondakh dengan Bernard Kent Sondakh, mantan KSAL?
TEMPO.CO, jakarta – Kabar duka meninggalnya Lucky Sondakh disampaikan langsung dari putri kesayangannya, Angelina Sondakh, melalui akun Instagram pribadinya. Di sela-sela foto dengan ayah tercintanya, ia menulis: “Innalilahi wa ina ilaihi rajiun istirahatlah dengan tenang ayah aku mencintaimu.” Lucky Sondakh meninggal pada usia 78 pada hari Minggu 30 Oktober 2022.
Profil Lucky Sondakh
Prof.DR.Ir. Lefrand Winston Sondakh, M.Ec. atau yang biasa dikenal dengan Lucky Sondakh adalah seorang ekonom, dosen dan rektor. Sebelum menghembuskan nafas terakhirnya, ia adalah seorang guru besar di Universitas Pelita Harapan (UPH).
mulai p2k.stekom.ac.id, Lucky Sondakh lahir pada tanggal 28 September 1944 di Kanonang, Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara. Ia lahir sebagai salah satu dari enam bersaudara dari pasangan Pdt. Markus Lolombulan Sondakh dan Dora Rosaly Rawung. Kakak laki-laki Lucky Sondakh adalah Adolf Jouke Sondakh, yang pernah menjadi Gubernur Sulawesi Utara dari tahun 2000 hingga 2005.
Lucky juga memiliki sepupu bernama Bernard Kent Sondakh yang menjabat sebagai Kepala Staf Angkatan Laut (KASAL) sejak 25 April 2002 hingga 18 Februari 2005.
Baca: Beruntung Sondakh Ayah Angelina Sondakh Meninggal Seminggu Lalu dan Masih Berharap Yang Terbaik Untuk Sang Putri
Lebih lanjut tentang Lucky Sondakh, beliau memperoleh gelar sarjana Peternakan dari Fakultas Sosial Ekonomi Universitas Sam Ratulangi dan Fakultas Peternakan Institut Pertanian Bogor pada tahun 1970. Dengan beasiswa dari Ford Foundation, ia memperoleh gelar Masters of Economics (M.Ec.) dan Doctor of Philosophy (Ph.D.) dari Fakultas Ekonomi di University of New England, Australia.
Beruntung yang beragama Kristen memutuskan untuk menikah dengan Sjul Kartini Dotulong. Hasil pernikahan mereka dikaruniai dua orang anak bernama Frank Nicholas Sondakh dan Angelina Patricia Pingkan Sondakh. Angelina atau akrab disapa Anggie adalah pemenang Miss Indonesia 2001 dan menjabat dua periode di DPR RI. Sayangnya, dia berakhir di penjara karena korupsi.
mulai unsrat.ac.idLucky Sondakh terpilih sebagai Rektor Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) pada tahun 2004-2008. Beliau juga pernah menjadi dosen di Universitas Sam Ratulangi hingga pensiun pada tahun 2014. Selama di Universitas Sam Ratulangi, beliau juga menjabat sebagai Dekan Departemen Peternakan, Direktur Pusat Studi Lingkungan, dan Direktur Pusat Penelitian dan Pengembangan. Kemudian beliau diangkat oleh kementerian sebagai guru besar di Universitas Pelita Harapan.
Selain sebagai akademisi, Lucky juga pernah berkarir sebagai Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Sulawesi Utara periode 2000-2002. Beliau juga pernah menjadi Penasihat Teknis Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara di bawah tiga Gubernur, yaitu Cornelis John Rantung, Evert Ernest Mangindaan dan Sinyo Harry Sarundajang. Lucky Sondakh juga mencalonkan diri sebagai DPD RI pada tahun 2014, namun tidak berhasil.
Seminggu sebelum kematian Lucky Sondakh, ia mengunggah foto ke akun Instagram Lucky Sondakh pada Senin, 24 Oktober 2022. Lucky terlihat segar dan bahagia bisa bertemu kembali dengan putri bungsunya. Lucky mengunggah dua foto dirinya bersama putri kesayangannya. “Aku hanya ingin yang terbaik untuk putriku semoga Tuhan Yesus memberkatimu selalu Angie,” tulis Lucky dalam bahasa Inggris.
RACHEL FARAHDIBA R
Baca juga: Temani Ayahnya di Saat-saat Terakhir Angelina Sondakh Kenang Adjie Massaid
Ikuti berita terbaru Tempo di Google News, klik di sini.
Source: news.google.com