Libur Panjang, Kota Solo Jadi Destinasi Wisata Penyembuhan – Solopos.com
SOLOPOS.COM – Dewan Adat Keraton rutin menggelar atraksi tentara setiap hari Minggu. (Antara/Maulana Surya)
Solopos.com, SOLO — Jalan Slamet Riyadi dan Jalan Adi Sucipto di Solo, Jawa Tengah terbilang sepi saat Idul Adha, Minggu (10/7/2022). Setidaknya mulai pukul 08.00 WIB hingga pukul 12.00 WIB tidak ada kepadatan lalu lintas, dan jalanan relatif licin. Menyalip kendaraan relatif jarang.
Menariknya, saat memantau solopos.com, Banyak kendaraan berplat nomor di luar kota seperti N (Malang), H (Semarang), B (DKI Jakarta) hingga S (Jombang, Mojokerto) melaju di sepanjang jalan Adi Sucipto dan Slamet Riyadi.
Klaim promosi ketenagakerjaan BPJS membuat masyarakat lebih aman, yakin?
Beberapa lokasi seperti Keraton Solo juga banyak ditemukan mobil dengan plat nomor luar kota. Solopos.com Kemudian Anda bertemu dengan beberapa pengemudi mobil.
Lukas, salah satunya, warga Tembalang, Kota Semarang, menghabiskan tiga hari di Kota Bengawan. Setibanya di Kota Solo, Jumat malam (8/7/2022), Lukas mengaku memanfaatkan libur panjang yang diberikan.
“Saya ke sini Jumat malam setelah pulang kerja, kebetulan akhir pekan libur dan kemudian saya mengambil cuti. Sabtu pagi-sore jalan-jalan, wisata kuliner saat keliling kota Solo,” ujarnya.
Baca Juga: Sebelum Membakar Satai, Pelajari Jenis Arang Berikut Ini
Menurut pria yang berprofesi sebagai kontraktor ini, cita-citanya adalah bersolo karier Obat, mencari suasana baru di awal bulan.
“Di kota Solo tidak hanya istilah penyembuhan, tetapi juga banyak tempat wisata, pada malam hari cuacanya juga bagus dan dingin dibandingkan dengan kota Semarang,” jelasnya.
Sugiyoto, warga Mojowarno, Kabupaten Jombang, juga mengatakan hal yang sama: Dia datang bersama keluarganya untuk liburan panjang dan mengunjungi rumah rekannya.
“Anak-anak ingin keluar kota lebih lama, kebetulan ada rumah saudara di sini, bisa bermain dan jalan-jalan di sana,” katanya.
Baca juga: Hebat! Misteri Deretan Pelayan di Grojogan Sewu Karanganyar
Selama berada di kota Solo, pria yang sehari-hari bekerja sebagai pegawai swasta ini telah mengunjungi beberapa tempat. Seperti Taman Balekambang, makan nasi liwet atau mengunjungi kompleks keraton Kasunanan.
“Jalan-jalan keliling kota Solo, kemarin ke Taman Balekambang, lalu ke Keraton, foto-foto dan makan nasi liwet di malam hari. Untung seharian tidak hujan, jadi bagus untuk pariwisata,” lanjutnya.
Source: www.solopos.com
