Kulon Progo kembangkan desa bahari di kawasan pesisir – ANTARA News Yogyakarta
Kulon Progo (ANTARA) – Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta akan mengembangkan rangkaian desa/komunitas bahari di sepanjang pesisir selatan untuk mendirikan sentra kuliner dan bahari di wilayah ini.
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kulon Progo Trenggo di Kulon Progo, Minggu mengatakan DKP Kulon Progo akan mengembangkan Desa Bahari Garongan untuk berbagai perikanan pada tahun 2023.
“Kami mengintensifkan komunikasi dengan Paniradya Pati Keistimewaan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) untuk mengakses dana keistimewaan. Kami sadar dana APBD itu ada batasannya, makanya kami berupaya akses dana yang diistimewakan,” kata Trenggono.
Ia mengatakan Kulon Progo akan mendapatkan dua lokasi desa bahari dari Bantuan Keuangan Khusus (BKK) DIY pada 2022. Dua desa bahari di Kulon Progo yaitu Desa Bahari Banaran dan Desa Bahari Karangwuni.
Desa Bahari Banaran menerima BKK Rp 400 juta. Semua anggaran pertama kali dialokasikan untuk pembangunan kolam. Kemudian Desa Bahari Karangwuni mendapatkan alokasi BKK sebesar Rp 750 juta. Anggaran 50 persen akan digunakan untuk membangun tambak dan sisanya untuk membangun pusat kuliner dan pengolahan.
“Wisata kuliner juga digelar di Desa Banaran. Di wilayah selatan, ini menjadi pusat kuliner bernuansa memancing,” ujarnya.
Selain itu, Trenggono mengatakan bahwa desa/kecamatan di sepanjang pantai selatan memiliki potensi besar untuk dikembangkan sebagai desa bahari. DKP secara bertahap menggarap pembangunan desa bahari. Tujuan utamanya adalah untuk meningkatkan perekonomian masyarakat dan membangun ruang ekonomi bahari yang baru.
“Kita sedang menguapkan wilayah selatan untuk mengembangkan wisata bahari,” ujarnya.
Sementara itu, Wakil Ketua Komisi II DPRD Kulon Progo Priyo Santoso Priyo Santoso mendukung pembangunan desa laut di sepanjang pesisir.
“Kami sudah lama mengusulkan agar di Kulon Progo, setiap kabupaten membuat kawasan kuliner berbasis potensi lokal. Dengan adanya Program Bina Desa Bahari, kami mendukung penuh hal ini,” ujar Priyo.
Pengembangan kawasan ekonomi berbasis potensi lokal ini akan mempercepat pertumbuhan ekonomi daerah, menciptakan lapangan kerja dan mengurangi kemiskinan.
“Kami mendorong pengembangan kawasan ekonomi berbasis potensi lokal untuk dikembangkan di daerah lain di Kulon Progo,” harapnya.
Source: news.google.com
