Keunikan Patung Buddha Tidur di Tonjong, Begini Kisahnya
Bogordaily.net – Patung Buddha tidur di Buddha Dharma dan 8 Phosat Vihara unik dan menarik karena ukurannya yang panjang 18 meter dan tinggi 5 meter dengan berat 40 ton.
Patung Buddha Tidur yang terletak di Kampung Jati, RT.02 RW.06, Desa Tonjong, Kecamatan Tajurhalang, Kabupaten Bogor ini merupakan yang terbesar di Jawa Barat dan tidak hanya digunakan sebagai tempat ibadah tetapi dibuka untuk umum secara gratis.
Pengurus Yayasan Teratai Kasih, Andrean Halim, berbagi cerita mengenai Patung Budha Tidur atau biasa disebut Patung Budha Tidur oleh warga sekitar. Ia mengatakan, patung tersebut terinspirasi dari meditasi pendiri dan pengawas Dharma Buddha dan Vihara Phosate ke-8, Andy Suwanto Dhanujaya.
Kemudian, pada tahun 2010, patung ini akhirnya dibangun oleh warga setempat yang menghabiskan waktu setahun untuk membuatnya. Pada tahun 2012, peresmian patung Buddha tidur dilakukan bersamaan dengan hari jadi Vihara Buddha Dharma dan 8 Phosat pada tanggal 28 April 2012.
“Tahun 2010 dimulai pembangunannya oleh warga sekitar, kurang lebih berlangsung hampir setahun. Selesai pada akhir 2011 dan diresmikan pada 2012,” ujar Andrean Halim.
Direktorat Jenderal Hindu Budha Kementerian Agama Joko Wuryanto menginisiasi langsung Sleeping Buddha di Dharma Buddha Vihara dan 8 Phosat, Tonjong.
Patung Buddha tidur ini, katanya, adalah bentuk penghormatan kepada Buddha, tetapi dia tidak sedang tidur, dia sedang bermeditasi.
Seperti yang Anda lihat, patung Buddha tidur ini sedang tidur berbaring miring ke kanan dengan tangan kanan di pipi. Secara filosofis, tidur miring ke kanan memiliki manfaat kesehatan jantung yang baik.
Sementara itu, menjelang perayaan imlek yang akan dilaksanakan dalam beberapa minggu mendatang, tempat ini bisa dijadikan alternatif untuk merayakan wisata religi Imlek karena banyak kegiatan yang berlangsung di Vihara Buddha Dharma dan pada tanggal 8. Fosfat* **
Mutia Dheza Cantika
Source: news.google.com
