Keroncong ASEAN menghibur mall-goers di Kota Bogor - WisataHits
Jawa Barat

Keroncong ASEAN menghibur mall-goers di Kota Bogor

RADAR BOGOR BOGOR, Masyarakat yang menikmati akhir pekan di Mal Botani Square mendapatkan hiburan yang berbeda dari biasanya, yaitu pertunjukan musik keroncong yang menampilkan penyanyi keroncong dari Indonesia dan negara-negara ASEAN termasuk Malaysia dan Singapura.

Baca Juga: SPBU Umum Diresmikan di Balaikota, Bima Arya: Itu Sejarah

Acara yang berlangsung pada Minggu (27/11/2022) pukul 13.00 hingga 21.00 WIB ini diprakarsai oleh Suyitno. Ia adalah pimpinan grup musik Keroncong Kemala Pustika yang mengiringi para artis yang hadir.

Wakil Walikota Bogor Dedie A. Rachim dalam sambutannya mengatakan ASEAN Keroncong Muhibah merupakan cikal bakal musik Keroncong Indonesia dan ASEAN “Idul Fitri”.

“Kalau bisa musik keroncong jangan hanya sehari tapi seminggu karena ini bisa menjadi salah satu alternatif tujuan wisata di kota Bogor. Selain itu, kalau bisa musik keroncong harus ada hari besar atau lebaran yang harus dijadikan satu hari bahkan sebagai “modal”. Kalau perlu Kota Bogor bersedia menjadi ibu kota Keroncong dan bisa menggelar Idul Fitri Keroncong ASEAN agar semarak dan semarak,” kata Dedie.

Media sosial dan iklan menjadi hal yang ditekankan Dedie agar masyarakat luas mengenal, memahami dan mengapresiasinya, mengingat musik keroncong merupakan bagian dari budaya asli masyarakat Indonesia.

Bersama seniman keroncong dari negara-negara ASEAN, ia mengajak mereka untuk mempromosikan dan memasyarakatkan musik keroncong di dunia.

Anggota Dewan Penasihat Gugus Budaya ASEAN Mayjen TNI (Purn) Herwin Suparjo mengatakan musik keroncong memiliki nilai strategis karena fungsi dan dimensinya mengarah pada ketahanan nasional.

Fungsi pertama pendidikan, melalui puisi dapat mempengaruhi dan mengajak etika moral bangsa, kemudian ada nilai hiburan dan yang ketiga nilai ekonomi.

“Nilai lainnya adalah memiliki nilai sosial dengan mengumpulkan dan menyemangati orang. Musik keroncong merupakan kesenian yang patut kita banggakan dan harus dioptimalkan realisasinya agar kualitasnya meningkat,” jelasnya.

Diharapkan setiap orang akan memperjuangkan kredibilitas dan kualitas musik keroncong dalam tujuan utamanya adalah persaudaraan dan persatuan.

Ketua Panitia Sidik Jaelani mengatakan pagelaran ini merupakan yang ketiga dan menjadi wadah silaturahim antar pemain keroncong. Dua peristiwa sebelumnya terjadi sebelum pandemi. Kuliah Keroncong ASEAN diselenggarakan tidak hanya di Indonesia tetapi juga di negara-negara ASEAN lainnya dengan undangan.

Selain staf ahli Pemkot Bogor, Shahlan Rasyidi hadir bersama perwakilan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Bogor.

Baca Juga: Bima Arya Bantu Korban Terisolasi dan Salurkan Bantuan Udara

ASEAN Keroncong Tour juga dihadiri oleh Pembina Gugus Budaya ASEAN Gunadi, Syahrin Nizam bin Abdurrahim dari Johor Malaysia, serta musisi, seniman Keroncong tua dan tua serta komunitas Keroncong Jabodetabek.

Ada sekitar 20 lagu keroncong yang dibawakan oleh musisi keroncong dari negara ASEAN antara lain Daniel Simbolon, Ika Sugiono, Mohamed Fahmi, Osman, Nurul Farahin, Iwan, Amri, Rasmi Sekar Asih dan Mohamed Basri. (*/adv)

Penerbit: Yusuf

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button