Kenaikan harga tiket pesawat tidak mempengaruhi kunjungan wisatawan ke Jogja - WisataHits
Yogyakarta

Kenaikan harga tiket pesawat tidak mempengaruhi kunjungan wisatawan ke Jogja

Harianjogja.com, JOGJA — Kenaikan harga tiket pesawat akibat kenaikan harga BBM seharusnya tidak mempengaruhi kunjungan wisatawan ke Jogja.

Hingga pertengahan tahun ini, jumlah wisatawan dari dalam dan luar negeri tetap tinggi di Jogja, terutama pada akhir pekan.

Kepala Biro Pariwisata Kota Yogyakarta Wahyu Hendratmoko mengatakan transportasi udara bukan satu-satunya pilihan yang digunakan wisatawan ke Jogja. Banyak alternatif moda transportasi yang digunakan wisatawan seiring dengan pesatnya pembangunan infrastruktur.

“Meski harga tiket meroket, namun Kota Jogja tidak mempengaruhi jumlah wisatawan. Karena banyak juga yang masuk lewat darat atau jalan darat, mereka menggunakan tol Trans Jawa untuk menuju Jogja, ada juga paket wisata dengan mobil pribadi atau bus sehingga tidak banyak turis, berpengaruh,” kata Wahyu, Minggu (21/8/). 2022).

Menurut Wahyu, Jogja secara geografis berbeda dengan kawasan wisata lainnya. Dia mencontohkan, Bali yang jarang dikunjungi lewat jalan darat.

Terbukti, sejak Juli lalu tak kurang dari 3,9 juta wisatawan domestik dan mancanegara berkunjung ke Jogja. Besaran ini didasarkan pada okupansi kamar di sejumlah hotel.

“Itu belum termasuk day trip, jadi jumlahnya bisa dua atau tiga kali lipat,” jelasnya.

Puncak kunjungan wisatawan ke Jogja tahun ini diyakini terjadi beberapa waktu lalu saat masa Lebaran dan musim liburan sekolah. Sejak Agustus ini, arus wisatawan asing juga sudah terlihat. Sejumlah desa yang kerap dihuni turis asing mulai direvitalisasi, seperti Prawirotaman dan Sosromenduran.

Sebelumnya, pemerintah telah menetapkan Peraturan Menteri Nomor 142 Tahun 2022 yang mulai berlaku pada 4 Agustus 2022. Peraturan tersebut memungkinkan maskapai untuk menaikkan harga tiketnya maksimal 15% dari tarif batas atas (TBA) untuk pesawat jet dan maksimal 25% dari TBA untuk pesawat baling-baling.

Kepala Dispar DIY Singgih Raharjo berharap kenaikan tiket pesawat tidak berdampak besar terhadap kunjungan wisatawan ke Jogja. Ia mengatakan, wisatawan kini bisa menggunakan berbagai moda transportasi lain, seperti kereta api dan mobil pribadi, ketika harga tiket pesawat dinilai mahal.

“Sejauh ini tidak terpengaruh, bahkan dilaporkan oleh YIA akhir pekan ini masih cukup ramai,” jelasnya.

Hingga kini, Dispar DIY juga masih menunggu dibukanya penerbangan Singapura-Jogja melalui Bandara YIA untuk menambah rute wisata ke Jogja, khususnya wisatawan mancanegara. Karena saat ini satu-satunya penerbangan internasional yang dibuka adalah Kuala Lumpur ke Jogja.

Source: jogjapolitan.harianjogja.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button