Kadis Pariwisata Dihubungi Orang Tak Dikenal Mengaku Kapolres Batu AKBP Oskar: Saya imbau masyarakat jangan percaya begitu saja - WisataHits
Jawa Timur

Kadis Pariwisata Dihubungi Orang Tak Dikenal Mengaku Kapolres Batu AKBP Oskar: Saya imbau masyarakat jangan percaya begitu saja

Kapolres Batu AKBP Oskar Syamsuddin, SIK, MT, saat langsung meminta dihubungkan dengan Edo, pimpinan PT Bos Solusi Wisata, melalui video call, sekaligus menghimbau untuk tidak percaya begitu saja. (Eko)

BACAMALANG.COM – Salah satu warga Desa Pesanggrahan, Kecamatan Batu, Kota Batu, yang berdomisili di Jalan Samadi No 86, Edo Rabmadhani Murdyan, 29 tahun, resah dan bingung.

Pasalnya, dia mengaku dihubungi orang tak dikenal pada Senin siang (22/8/2022).

Ayah satu anak yang mengelola Desa Pesanggrahan Bumdes Mayangsari ini menceritakan kronologis awal kejadian kepada tim media.

“Iya jadi jam 13:54 WIB ada yang nelpon saya di WhatsApp mengaku Kapolres Batu katanya dengan maksud mencari saya,” ujarnya.

Edo Rabmadhani yang juga Kepala PT Bos Solusi Wisata atau dikenal sebagai kepala pariwisata biro perjalanan Kota Batu menambahkan, penelepon yang bersangkutan juga memberikan nomor WhatsApp ajudan dan Kapolda Batu.

“Saya kaget dan bingung, selain penelepon tidak menyebutkan pentingnya penelepon, penelepon juga memberikan nomor Kapolres Batu AKBP Oskar Syamsuddin,” tambahnya.

Namun pria yang mencalonkan diri sebagai presiden Batu Wisata Resource (BWR) beberapa waktu lalu itu awalnya tidak curiga sedikit pun.

“Kecurigaan saya muncul karena saya tidak mengangkat setelah menelepon nomor yang diberikan sebelumnya. Akhirnya saya telpon lagi dan di jemput. Penelepon mengatakan, Polres Batu mendapat bantuan berupa mobil dan motor dari Mabes Polri. Berdasarkan informasi dari Polda Jatim, jika Polda Batu mengirimkan kendaraan, maka akan dikenakan pungutan, sehingga saya disuruh mentransfer uang sebesar Rp 15 juta,” ujarnya.

Akhirnya, pria yang juga pemilik Mawis Car Wash itu mengaku tidak mentransfer uang dimaksud. Ia juga spontan mencari informasi dari beberapa wartawan yang tergabung dalam Pokja Wartawan Batu.

“Setelah mendapat informasi dari Mas Dian, salah satu wartawan yang tergabung dalam Pokja Wartawan Batu, bahwa itu memang scam, akhirnya saya tidak menyampaikannya. Karena setelah dibantu Mas Dian atas perintah Kapolres Batu untuk melakukan video call langsung ke Kapolres, dia sendiri yang mengatakan itu bukan nomor teleponnya,” jelasnya.

Kini, Edo, sapaan akrabnya, berharap Aparat Penegak Hukum (APH) Polres Batu segera mengusut apa yang disaksikannya.

“Saya berharap Kapolda Batu segera bertindak karena dikhawatirkan dapat merugikan warga Kota Batu, terutama yang mengatasnamakan Kapolsek Batu dan Instansi Polres Batu,” pintanya.

Sementara itu, saat dihubungi awak media, Kapolres Batu AKBP Oskar Syamsuddin, SIK, MT mengatakan jika ada yang mengaku sebagai ajudan dan/atau Kapolres Batu, jangan langsung percaya.

“Kami mengimbau kepada warga Kota Batu untuk tidak percaya. Pertama periksa kebenarannya dan laporkan kepada saya secara langsung. Jadi jangan cepat percaya,” kata AKBP Oskar, panggilan akrabnya.

Mantan Kapolres Batu ini menegaskan pihaknya dalam hal ini juga berpesan untuk tidak terkecoh oleh oknum-oknum yang mengatasnamakan dirinya bahkan mengatasnamakan pejabat.

“Karena caranya seperti itu, salah satunya adalah dengan meminta sejumlah uang. Intinya jangan percaya. Yang jelas selain nomor yang saya pakai jelas. Lagi pula, itu pasti bukan nomor telepon saya,” kata orang nomor satu di Polres Batu. (Eko)

Source: bacamalang.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button