Jeep Kenduri Jadi Bagian Promosi Pariwisata Kabupaten Sleman Barat - WisataHits
Yogyakarta

Jeep Kenduri Jadi Bagian Promosi Pariwisata Kabupaten Sleman Barat

TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN – Kenduri Jeep merupakan tempat berkumpulnya para pecinta wisata jeep dari berbagai daerah.

Acara dilaksanakan pada tanggal 1-2 Oktober 2022 di Wana Rahayu, tepat di Kalurahan Sumberrahayu, Kapanewon Moyudan, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Ada 312 jeep atau lebih dari 624 peserta dari berbagai daerah baik DIY, Kaltim, Bali hingga Papua.

Baca Juga : Jadwal Pertunjukan Kesenian di Pasar Malam Sekaten Jogja Hari Ini, Minggu, 2 Oktober 2022 Gratis HTM

Hal tersebut dijelaskan anggota Badan Promosi Pariwisata Kabupaten Sleman sekaligus PIC Kenduri Jip, Moh. Iqbal Yusron.

“Kami membuka pendaftaran (Kenduri Jeep) online dengan Bitly dan offline. Di Bitly kemarin kami memeriksa bahwa 189 jip terdaftar. Tapi ternyata yang datang dua kali lipat,” kata Iqbal kepada awak media di Wana Rahayu. Minggu (10/2/2022).

Ia melanjutkan, alasan diadakannya acara di Wana Rahayu itu untuk mengikuti arahan Bupati Sleman.

Hal ini dikarenakan pariwisata di Kabupaten Sleman bagian barat masih belum tertata dengan baik dibandingkan dengan pariwisata di Kabupaten Sleman bagian timur dan utara.

Oleh karena itu, pihaknya berharap Kenduri Jip selalu hadir sebagai event tahunan untuk memperkenalkan objek wisata alam di Kabupaten Sleman bagian barat.

Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman, Ishadi Zayid, turut mengapresiasi implementasi jeep Kenduri tersebut.

“Ini bagus untuk pariwisata di Sleman barat. Karena di Sleman bagian barat, kita tahu bahwa pariwisatanya masih sedikit tertinggal dibandingkan dengan pariwisata bagian utara atau Kaliurang. Ini juga sebagai upaya untuk menyeimbangkan kunjungan wisatawan ke Sleman bagian barat,” jelasnya.

Pihaknya juga akan menggelar acara serupa dengan mengadaptasi karakteristik daerah untuk meningkatkan kunjungan wisatawan.

Baca Juga: Bupati Gunungkidul Juga Hidupkan Ulang Tahun Gereja Santo Yusuf Playen

Pasalnya, bagian barat Kabupaten Sleman saat ini untuk sementara ditetapkan sebagai kawasan Peruntukan Lahan Pertanian Lestari (LP2B).

Karena itu, keberadaan LP2B membuat pihaknya ingin bekerja sama dengan dunia pariwisata. Tujuannya adalah untuk mempromosikan nilai ekonomi yang sesuai di Kabupaten Sleman.

“Sehingga kunjungan wisatawan nantinya tidak hanya di Sleman Utara, tetapi juga di Sleman Barat. Ini juga akan membuat perekonomian semakin kuat,” pungkasnya.(Tidak)

Source: jogja.tribunnews.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button