Jasa Marga pantau sekitar 150.000 kendaraan keluar Jabodetabek selama Natal 2022 - WisataHits
Jawa Barat

Jasa Marga pantau sekitar 150.000 kendaraan keluar Jabodetabek selama Natal 2022

Pantauan PT Jasa Marga (Persero) mengungkapkan sekitar 150.060 kendaraan keluar dari wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek) dari 4 gardu tol (GT). hambatan khususnya pada perayaan Hari Natal 2022. Keempat GT tersebut adalah Cikupa arah Merak, Ciawi arah Puncak, Cikampek Utama arah Trans-Jawa dan Kalihurip Utama arah Bandung.

Grup komunikasi korporat dan bina lingkungan Jasa Marga Lisye Octaviana mengatakan total volume lalu lintas keluar wilayah Jabodetabek meningkat 15,92% dibandingkan lalu lintas normal pada Juni 2022 yang mencapai 129.455 kendaraan.

Menurut Lisye, lalu lintas dari Jabodetabek tersebar di tiga arah, yakni 76.209 kendaraan (47,49%) ke timur (Trans Jawa dan Bandung), 43.024 kendaraan (30,46%) ke barat (Merak), dan 30.827 kendaraan (22,05%). ) ke selatan (Puncak).

“Dibandingkan periode Nataru tahun 2021, total lalu lintas meningkat 9,55% menjadi total 136.974 kendaraan. Jika dibandingkan dengan forecast volume lalu lintas Nataru 2022 pada periode yang sama, total volume meningkat 8,23% dengan total 138.651 kendaraan,” kata Lisye dalam keterangan resminya, Senin (26/12).

Sementara itu, Anggota Komisi X DPR Yoyok Sukawi meminta pemerintah segera membersihkan tempat-tempat rawan kemacetan, terutama di dekat tempat wisata yang menjadi tujuan masyarakat yang ingin merayakan libur Natal dan Tahun Baru (Nataru).

Di tengah pandemi Covid-19, Yoyok mengatakan ada kebutuhan untuk merespons perubahan masyarakat dengan cepat, termasuk ekspektasi lonjakan kunjungan ke tempat-tempat wisata di Tanah Air. “Pemerintah perlu waspada ketika terjadi sesuatu seperti kemacetan atau kepadatan di tempat-tempat wisata,” kata Yoyok.

Dengan kewaspadaan dan antisipasi pemerintah, kata Yoyok, masyarakat bisa menikmati liburan dengan nyaman. Bahkan tanpa ada keluhan gangguan yang terjadi selama musim liburan tahun ini. “Yang terpenting masyarakat yang bepergian juga tertib sehingga tidak ada masalah,” kata Yoyok.

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button