Inovasi Desa Tematik Wonosari Masuk 30 Besar Inovasi Kovablik Jatim 2022
WAKTU JATIM – Kabupaten Malang kembali mendapatkan penghargaan. Penghargaan kali ini diterima melalui inovasi Kampung Tematik Berseri Wonosari, Kecamatan Wonosari, Kabupaten Malang. Dimana inovasi ini masuk dalam Top 30 Inovasi Terpuji Kovablik Jawa Timur Tahun 2022.
Penghargaan diserahkan langsung kepada Bupati Malang HM oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Birokrasi (Menpan RB) Abdullah Azwar Anas bersama Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa. sanusi Penyerahan dilakukan pada pembukaan Festival Inovasi Desa 2022 di Kabupaten Madiun.
Kampung Tematik Wonosari Berseri merupakan metode penguatan ekonomi masyarakat pedesaan melalui pengembangan dan penguatan potensi desa atau dusun. Dimana hal tersebut menunjukkan karakteristik muatan lokal dengan berbagai aspek.
Ide inovatif ini dinilai cocok dan mudah dikembangkan di seluruh wilayah Indonesia. Karena program ini cukup sederhana, mudah digunakan dan tidak membutuhkan biaya yang mahal.
Namun dapat dikatakan bahwa keadaan dan keadaan suatu daerah harus memiliki potensi atau aspek unggulan yang dapat dikembangkan untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi. Terutama dalam memberikan dampak terhadap peningkatan perekonomian masyarakat.
Bupati Malang, HM. Sanusi mengapresiasi terobosan tersebut. Selain itu, inovasi ini berhasil mendapatkan penghargaan dari gubernur Jawa Timur.
Karena itu, ia berharap inovasi ini dapat memotivasi masyarakat. Utamanya agar seluruh desa di Kabupaten Malang bisa berkreasi berinovasi dan melakukan hal-hal yang berdampak pada peningkatan kesejahteraan masyarakat.
“Saya berharap dengan menerima piagam penghargaan ini, seluruh desa termotivasi dan mampu mencontoh desa-desa yang ada di Kabupaten Wonosari. Sehingga efek positif dapat dicapai, mis. kata Sanusi.
Sementara itu, pembangunan Kampung Tematik dilakukan dengan beberapa maksud dan tujuan. Dimana tidak hanya menjadi ciri khas atau ciri khas daerah, tetapi juga harus mendorong pemerataan pembangunan. Dan dengan menggali potensi dan keunggulan desa, diharapkan juga dapat memicu percepatan pertumbuhan pusat-pusat ekonomi.
Desy Ariyati, Camat Wonosari, mengatakan kebaruan inovasi Desa Tematik Berseri Wonosari ini mengangkat potensi desa yang belum tergali sebelumnya. Sekaligus menghidupkan perekonomian masyarakat yang sempat terpuruk akibat pandemi.
Dalam kegiatan inovatif ini juga berkontribusi dalam pemberdayaan dan pengembangan diri masyarakat untuk menjadi warga negara yang aktif. Utamanya untuk tetap berwisata edukasi dan kreatif.
“Dengan adanya program Desa Tematik dapat berdampak pada percepatan pertumbuhan ekonomi dengan memanfaatkan potensi/manfaat yang ada di wilayah desa/dusun, serta munculnya titik-titik kunjungan baru di setiap desa atau dusun yang tidak semuanya terpusat di tingkat kota (gedung pusat, rumah galeri) yang mendukung pengembangan potensi dan ikon Kabupaten Wonosari,” ujar Dessy.
Source: news.google.com
