HPN 2023, Pemkot Semarang Ajak Wartawan Naik Bus Listrik dan Menginap Homestay di Desa Wisata Gunungpati - WisataHits
Yogyakarta

HPN 2023, Pemkot Semarang Ajak Wartawan Naik Bus Listrik dan Menginap Homestay di Desa Wisata Gunungpati

HPN 2023, Pemkot Semarang Ajak Wartawan Naik Bus Listrik dan Menginap Homestay di Desa Wisata Gunungpati

Plt Wali Kota Semarang Hj Hevearita Gunaryanti Rahayu saat menerima rombongan pejabat PWI asal Jawa Tengah yang melakukan audiensi dengannya, Kamis (19/1/2023). (foto Aris/Sigijateng)

SEMARANG – Plt Wali Kota Semarang Hj Hevearita Gunaryanti Rahayu menyatakan Kota Semarang siap memeriahkan Hari Pers Nasional (HPN) 2023 di Dataran Jawa Tengah yang titik fokusnya di Kota Semarang. Pemkot juga akan mengundang para jurnalis peserta lomba karya tulis untuk menginap di homestay di desa wisata di Kecamatan Gunung Patai, Kota Semarang menjelang malam utama HPN 2023 pada awal Maret 2023.

“Insya Allah atas nama Kota Semarang kami siap berpartisipasi mensukseskan acara HPN 2023 yang diselenggarakan oleh PWI Jateng,” ujar Hj Hevearita Gunaryanti Rahayu saat menerima audiensi dari kantor PWI Jateng di Jalan Pemuda Balai Kota Semarang Kamis (19/1/2023).

Plt Wali Kota Semarang Hj Hevearita Gunaryanti Rahayu beserta jajarannya, Kamis (19/1/2023) berfoto bersama dengan pengurus PWI asal Jawa Tengah yang beraudiensi dengannya. (Foto oleh Pwi Jawa Tengah)

Dalam kesempatan itu, Kelompok PWI Jateng diketuai oleh Ketua PWI Jateng, Amir Mahmud. Hadir pula Setiawan Hendra Kelana, Zainal Mutaqin, Zaenal Abidin Petir, Aris Syaefudin, Bakti Yuda, Sunarto, Sholikun, Widiyartono R dan Erwin Ardian.

Ketua PWI Provinsi Jateng H. Amir Mahmud menuturkan, puncak peringatan HPN 2023 tingkat Jateng akan dilaksanakan pada 3 Maret 2023 di Grhadika Bakti Praja Jalan Pahlawan Semarang. Sebelum acara akan diadakan one day tour yaitu kunjungan ke desa wisata di kota Semarang.

“Dalam tur satu hari itu, diadakan juga lomba menulis berita. Sehingga, setelah mengikuti tur, para jurnalis anggota PWI akan menulis artikel yang akan dilombakan dan disiarkan di media masing-masing. Karya terbaik diberi penghargaan,” kata Amir Mahmud.

Amir Mahmud mengatakan, program one day tour sengaja dipilih untuk pergi ke desa wisata, bukan tempat wisata yang dikenal banyak orang, seperti Kota Lama, Lawang Sewu dan lain-lain. Salah satu tujuannya agar desa wisata di Kota Semarang lebih dikenal masyarakat juga.

“Tujuan dari lomba penulisan berita ini adalah untuk mempromosikan desa wisata kepada masyarakat luas,” ujarnya.

Mbak Ita, sapaan akrab Plt Wali Kota, mengatakan ada one day tour ke desa wisata yang digabung dengan lomba menulis sesuatu yang sangat bagus. Dan Pemkot Semarang siap mendukung mereka. Selain itu, kota Semarang juga memiliki banyak desa wisata yang bagus dan menarik.

“Nanti peserta bisa menikmati sejuknya Kota Semarang bagian atas. Keindahan alam dan keaslian budayanya merupakan daya pikat yang memiliki kelebihan tersendiri. Bahkan, peserta juga bisa menikmati makanan khas Kandris, menanam pohon dan menikmati obyek wisata lainnya, antara lain wisata ke Goa Kreo dan wisata ke Waduk Jatibarang,” ujar Mbak Ita.

Ibu Ita menambahkan dalam one day tour yang dijadwalkan berlangsung selama dua hari mulai tanggal 2-3 Maret 2023 ini, peserta akan dimanjakan dengan sejuknya udara di kawasan atas kota Semarang. Dari Semarang, peserta diajak turun bersama dengan bus listrik.

Berbagai atraksi yang dapat disaksikan di desa wisata Kandri antara lain pementasan ketoprak, wayang kulit, wayang suket, jathilan, belajar membawa lesung atau memukul lesung merupakan salah satu kesenian yang dilestarikan di Desa Wisata Kandri.

“Peserta one day tour juga bisa mencoba sensasi river tubing. Setelah puas belajar dan mengenal budaya setempat, kini saatnya mencoba sesuatu yang cukup menantang yaitu river tubing atau penduduk setempat menyebutnya “Ngintir Kalijogo”. Ada juga Icip Sego Kethek (nasi monyet) khas Desa Wisata Kandri. Jika Yogyakarta identik dengan Sego Kucing (Nasi Kucing), Desa Wisata Kandri memiliki ikon kuliner yaitu Sego Kethek atau Nasi Monyet,” kata Mbak Ita yang dalam kesempatan itu didampingi oleh Asisten Tata Usaha dan Sekretariat Jenderal Pemda. Kota Semarang, Masdiana Safitri SH, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, R Wing Wiyarso Poespojoedho SSos MSi, Kepala Dinas Komunikasi, Informasi, Statistik dan Pengkodean (Diskominfo) Kota Semarang, Sunarto, Drs Giarsito Sapto Putratmo, Kepala Bidang Bimbingan dan Protokol Departemen Perhubungan, dan sejumlah pejabat lainnya.

Sebagai informasi: HPN 2023 Tingkat Jawa Tengah diselenggarakan di Kota Semarang dengan tema “Pers Edukatif Menuju Tahun Politik 2024”. Tema besar tersebut diurai dengan semangat HPN Goes to Campus yang meliputi semangat kembali ke fundamental jurnalisme berkualitas, resonansi dinamika sikap media, membangun suasana kebangsaan yang sehat, dan semangat pembangunan daerah.

Amir Mahmud NS mengatakan, kolosalitas kegiatan akan terlihat dalam rangkaian agenda kegiatan yang dilandasi oleh akal dan kesadaran untuk meningkatkan sumber daya manusia (SDM) bagi jurnalis.

“Pertama-tama kita akan mengadakan dialog antara lima Rektor yaitu Rektor Udinus, UKSW, Unissula, Unika dan Unwahas di kampus Udinus. Temanya media edukasi untuk tahun politik 2024,” kata Amir.

Kedua, Dialog Gedung Kampus Nasional Universitas Semarang menghadirkan Romo Benny, Dr. Superi, dr. Ferdinand Indianto dan Prof. Dr. Imam Taufik. Menkopolhukam Prof Mahfud MD yang juga anggota Majelis Wali Amanat USM rencananya akan menjadi keynote speaker.

Ketiga, dialog “UMKM implementasi ekonomi khas Indonesia” di kampus Unwahas dengan narasumber dari Koperasi Jateng dan kepala dinas UMKM, pakar ekonomi dari Unwahas dan pemangku kepentingan UMKM.

Keempat, Dialog “Pers Nasional Menuju Tahun Politik” di kampus UKSW Salatiga. Dialog tersebut akan dihadiri oleh Rektor UKSW, Civitas Akademika Undip dan Ketua PWI Jateng.

Kelima, Kelompok Khataman Al-Quran Ashabul Kahfi yang beranggotakan wartawan PWI Jawa Tengah, dilanjutkan dengan Tausyiyah Tahun Politik di kampus Unissula.

Puncak peringatan HPN 2023 di Dataran Jawa Tengah akan dilaksanakan pada 3 Maret 2023 di Gradhika Bhakti Praja. Pameran foto jurnalistik dan produk UMKM dari Jawa Tengah juga akan digelar di hari yang sama.

Selain kegiatan di beberapa kampus, PWI Jateng juga akan menyelenggarakan Ujian Keterampilan Wartawan (UKW) Bersama bernama “UKW Joglosemar” bekerja sama dengan PWI Solo dan PWI DIY.

“VHF yang didukung penuh oleh Pabrik PT Semen Gresik Rembang ini rencananya akan berlangsung di Kota Yogyakarta, sekaligus kerjasama ketiga PWI untuk memperingati HPN 2023,” ujarnya. (muncul)

Baca lebih banyak berita

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button