Gunungkidul gencarkan penebaran ikan di perairan umum pedalaman – ANTARA News Yogyakarta
Gunungkidul (ANTARA) – Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, mengintensifkan pelaksanaan program aplikasi benih ikan di berbagai tambak untuk meningkatkan stok ikan di perairan umum pedalaman.
Krisna Berlian, Kepala DKP Gunungkidul di Gunungkidul, Rabu mengatakan bahwa DKP Gunungkidul bertujuan untuk mendistribusikan 400.000 benur di air tawar umum pada tahun 2022.
“Sejauh ini telah ditanam sekitar 350.000 bibit di sekitar 15 danau di kawasan Gunungkidul,” kata Krisna Berlian.
Baca Juga: Produksi Ikan Tangkap di Kulon Progo Capai 1.331 Ton
Ia mengatakan target jumlah benur di perairan umum air tawar, khususnya danau, bisa meningkat. Tetapi juga harus menyesuaikan dengan kemungkinan anggaran. Berbagai jenis ikan ditebar seperti ikan tombro, tawes, mujair.
Menurut Krisna, program pemulihan air tawar masyarakat juga memiliki prosedur yang ketat. Spesies ikan juga harus beradaptasi dengan kondisi tebar. “Seperti Jonge, ini cukup aman, kalau tidak kami tidak merekomendasikannya,” katanya.
Bupati Gunungkidul Sunaryanta mengatakan, program tebar benih ikan dimaksudkan untuk mendongkrak kegiatan ekonomi masyarakat. Jenis yang disimpan juga memiliki nilai ekonomis.
Ia berharap dengan penaburan benih ikan di danau ini dapat mendukung potensi wisata Gunungkidul. “Kami optimis dengan menebar benih ikan di danau ini akan mendongkrak sektor pariwisata dan pertumbuhan ekonomi masyarakat,” ujarnya.
Sementara itu, Lurah/Kades Pacarejo Suhadi mengatakan bahwa ikan lele dan nila paling banyak ditemukan di Telaga Jonge. Semua bibit berasal dari DKP Gunungkidul.
Danau Jonge biasanya digunakan sebagai tempat memancing bagi penduduk dan wisatawan. Termasuk sebagai tujuan rekreasi.
“Ikan yang ditangkap bisa langsung dibawa pulang untuk diolah sendiri. Kami berharap kedepannya ada rumah makan di kawasan Danau Jonge yang mengolah ikan hasil tangkapan. Sehingga Danau Jonge akan semakin banyak dikunjungi wisatawan.” , “ujarnya.
Baca Juga: Gubernur DIY Buka Pasar Perikanan Tradisional Cangkringan Sleman
Source: news.google.com
