Holiday Nataru, tiga tempat wisata utama di Kabupaten Mojokerto, buka 24 jam - WisataHits
Jawa Timur

Holiday Nataru, tiga tempat wisata utama di Kabupaten Mojokerto, buka 24 jam

DAERAH, Jawa Pos Radar Mojokerto – Libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2022 2022 menjadi dorongan tersendiri bagi masyarakat untuk mendapatkan hiburan dan wisata. Selama Nataru, tiga tempat wisata andalan Pemkab Mojokerto buka 24 jam sehari.

Liburan Nataru kali ini terasa spesial karena bertepatan dengan liburan sekolah. Meskipun tidak ada hari libur atau liburan dari pemerintah, momen ini adalah waktu bagi masyarakat untuk berlibur setelah disibukkan dengan pekerjaan, sekolah dan kegiatan sehari-hari selama setahun.

Demi memberikan pelayanan pariwisata yang maksimal, Pemkab membuka berbagai jalur bagi masyarakat di dalam maupun di luar Mojokerto untuk berwisata ke Bumi Majapahit. Pemerintah Kabupaten juga telah mengeluarkan instruksi dan imbauan kepada seluruh pengelola pariwisata mengingat libur akhir tahun ini. Keamanan wisatawan tetap menjadi prioritas utama bagi pemerintah kabupaten dan pengelola pariwisata.

Ada puluhan objek wisata di Kabupaten Mojokerto, mulai dari wisata alam hingga wisata buatan. Distribusi utara ke selatan Mojokerto. Di antara puluhan tempat wisata tersebut, terdapat tiga tempat yang khusus buka 24 jam sehari selama seminggu.

Ketiga tempat wisata tersebut adalah Kompleks Wisata Religi Pemakaman Troloyo di Kecamatan Trowulan, Wisata Jolotundo Petirtaan di Kecamatan Trawas dan Wisata Ekowisata Air Panas Padusan di Kabupaten Pacet.

Kepala Dinas Kebudayaan, Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata (Disbudporapar) Kabupaten Mojokerto Norman Handhito mengatakan semua tempat wisata dibuka seperti biasa. Kawasan wisata Air Panas Padusan, Jolotundo Petirtaan dan Troloyo buka 24 jam seperti biasa, dengan yang lain menyesuaikan jam normalnya,” ujarnya.

PRIMADONA: Wisatawan menikmati liburan di objek wisata Padusan, Kecamatan Pacet.

Tempat wisata unggulan di Kabupaten Mojokerto ini diharapkan dapat menjadi tujuan wisata. Maklum, ketiganya memiliki daya tarik yang mempesona. Kawasan wisata Pemandian Air Panas Padusan menampilkan sejumlah kolam termal dan warung yang menyajikan kuliner khas Mojokerto.

Terletak di Desa Seloliman Kecamatan Trawas, Kolam Jolotundo Petirtaan memiliki kolam dari mata air abadi. Dipercaya bahwa air dalam ritual tersebut membawa keberuntungan bagi orang yang minum atau mandi di kolam tersebut. Sejak zaman Kerajaan Kahuripan yang diperintah oleh Raja Airlangga, monumen ini telah menjadi magnet bagi para praktisi spiritual.

EPIC: Candi Jolotundo merupakan tujuan wisata untuk wisata religi dan mencari kesembuhan melalui air yang mengalir di dalam candi.

Sedangkan kompleks wisata religi Pemakaman Troloyo di dalam dan luar Mojokerto selalu dipadati pengunjung. Bahkan menjadi rujukan jemaah haji daerah di Jawa Timur. Situs yang diyakini sebagai tempat pemakaman Islam pada zaman Kerajaan Majapahit ini selalu menjadi tujuan para peziarah dan pencari ilham.

Ketiganya bisa dibilang menjadi magnet wisata andalan Kabupaten Mojokerto. Ketiganya mau tidak mau buka 24 jam sehari. Di sekitarnya juga terdapat fasilitas penunjang kegiatan wisata seperti tempat parkir, rumah makan dan penjual souvenir.

Kepala Dinas Pariwisata Disbudporapar Antor Subendi mengatakan, pihaknya berharap tidak ada pembatasan aktivitas wisatawan selama libur Nataru. Namun, pihaknya masih menunggu surat edaran resmi dari Pemkab dan tim Covid-19 Kabupaten Mojokerto. “Kalau tiket masih tersedia, akan ada peningkatan pada wisata tertentu. Penambahan personel disesuaikan dengan kondisi,” ujarnya. (rawa)

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button