Holding BUMN Tourism InJourney siap kembangkan Kota Tua Semarang
SEMARANG, JAWA TENGAH (ANTARA) – PT Aviasi Wisata Indonesia (Persero) atau Injourney selaku BUMN Induk dan Pendukung Pariwisata siap mengembangkan destinasi wisata di Kota Tua Semarang, Jawa Tengah.
Direktur Utama InJourney Dony Oskaria mengatakan, rencana pengembangan Kota Tua Semarang terkait dengan upaya pengembangan warisanmengingat budaya yang sudah mendarah daging.
“Untuk pembangunan warisanmari kita mulai dengan pembangunan kota lama Semarang. Mengapa Kota Tua Semarang? karena ada kriteria unik yang dimiliki kota lama Semarang,” kata Dony, Selasa di Semarang, Jawa Tengah.
Kriteria pertama adalah Kota Tua Semarang merupakan satu-satunya destinasi wisata di Indonesia yang berada dalam satu kompleks sehingga memudahkan kita untuk menatanya.
Kriteria kedua, ngomong-ngomong, sekitar 82 persen bangunan di kawasan kota lama Semarang adalah properti atau aset BUMN.
“Ini memudahkan kami mengintervensi pemanfaatan gedung-gedung tersebut untuk pariwisata,” kata Dony.
Kriteria ketiga adalah Kota Lama Semarang telah disiapkan oleh pemerintah daerah dalam hal akses dan infrastruktur.
Kriteria terakhir adalah Pemerintah Kota Semarang sangat aktif terlibat dan memiliki badan pengelola Kota Lama Semarang yang menurut InJourney paling progresif dibanding yang lain.
“Komponen tersebut yang membuat kami memilih Kota Lama Semarang karena kami harus menentukan mana yang menjadi prioritas,” ujar Dony Oskaria.
Kota Tua Semarang dikenal dengan bangunan bersejarah bergaya Eropa.
Sebelumnya, pada zaman Hindia Belanda, kawasan ini merupakan pusat kegiatan ekonomi.
Sejak 2016, Kota Kuno Semarang telah masuk dalam daftar usulan untuk mendapatkan status Kota Warisan Dunia UNESCO.
Baca juga: Holding BUMN Tourismus berencana menunjuk TWC untuk pengelolaan destinasi
Baca juga: BUMN Tourismus Holding: TMII tidak akan menaikkan tiket masuk
Reporter: Aji Cakti
Penerbit : Budi Suyanto
HAK CIPTA © ANTARA 2022
Source: news.google.com
