Harga jeep lava tour di merapi dijamin tidak naik saat liburan tahun baru Solopos.com

SOLOPOS.COM – Tur petualangan Lava Tour Merapi dengan jip off-road di Kali Kuning pada Sabtu (Kamis/12/2022) di lereng Gunung Merapi, Kepuharjo, Cangkringan, Sleman, DI Yogyakarta. Pengelola mengaku sejak sepekan menjelang libur Natal dan Tahun Baru 2023 yang bertepatan dengan libur sekolah, wisata Lava Tour Merapi ramai dikunjungi wisatawan dari berbagai daerah. ANTARA FOTO/Anis Efizudin/foc.

Solopos.com, SLEMAN — Ongkos jeep lava tour di lereng Gunung Merapi Kabupaten Sleman Daerah Istimewa Yogyakarta dipastikan tidak naik saat liburan tahun baru. Pengelola juga menyiapkan 1.000 jip wisata di kawasan itu.

Ketua Asosiasi Jeep Wisata Lereng Merapi Dardiri mengatakan, hingga 9.000-10.000 wisatawan menikmati lava tour jip wisata Merapi selama liburan Natal, Minggu (25/12/2022).

Green Tokopedia Promotion mengajak UMKM dan Pemda untuk mempromosikan produk ramah lingkungan

“Segalanya akan semakin sibuk pada tanggal 26 dan 27 Desember. Mungkin bisa mencapai 15.000 wisatawan,” ujarnya, Rabu (28/12/2022).

Puncak kunjungan wisatawan diperkirakan terjadi pada pekan ini menjelang perayaan tahun baru. Diperkirakan pengunjung bisa mencapai 18.000 hingga 20.000 orang di lava tour. Namun, hanya jika alam bersahabat, yaitu tidak ada cuaca ekstrim.

Hingga 1.000 jip saat ini digunakan. Saat liburan seperti ini, setiap mobil boleh berjalan tiga hingga empat kali sehari, dengan kapasitas maksimal empat penumpang.

Baca Juga: Puluhan Hotel di Yogyakarta Menuntut Kementerian Agama Segera Bayar Tagihan Rp 11 Miliar

Dia memastikan tidak akan ada kenaikan tarif selama libur tahun baru. Sebab, tarif dinaikkan saat ada kenaikan BBM. Harga yang ditetapkan untuk lava tour adalah Rp 350.000 hingga Rp 800.000 tergantung paket yang dipilih.

“Kemarin sebelum tanggal 12 [Desember] Kami sudah sepakat tidak akan ada kenaikan tarif tahun ini,” katanya.

Untuk mengantisipasi cuaca ekstrem, Jeep Merapi tahun ini tidak menyediakan paket khusus malam tahun baru. “Karena cuaca sekarang tidak bersahabat, agak ekstrim. Walaupun kami ingin menawarkan sekilas lahar pijar, kami tidak bisa melihatnya karena kabut, jadi kami tidak menawarkan paket khusus,” ujarnya.

Untuk menjamin keamanan wisatawan, pihaknya melakukan pemantauan setiap hari. SOP memakai helm itu wajib bagi setiap penumpang. Dari sisi pengemudi atau pemandu wisata, pelatihan selalu diberikan oleh Polres Sleman, Dinas Perhubungan Sleman dan internal.

Baca Juga: 5 Rekomendasi Warung Burjo Jogja, Wisatawan Silahkan Datang Bersama!

“Sebelum berangkat solat, cek dulu oli mesin, minyak rem, air radiator dan apa kendalanya saat digunakan. Kalau kendaraan ini tidak bisa maksimal, sebaiknya tidak dikendarai. Perlu diperbaiki dulu dan kemudian dieksekusi kembali karena berdampak pada kehidupan,” ujarnya.

Pesan ini telah diposting di Harianjogja.com dengan judul Notice! Jip Lava Tour Tidak ada kenaikan harga pada liburan akhir tahun

Source: news.google.com