Gubernur Al Haris berjuang keras untuk memasukkan geopark ke dalam UGG - WisataHits
Jawa Tengah

Gubernur Al Haris berjuang keras untuk memasukkan geopark ke dalam UGG

Selasa, 11 Oktober 2022 | 17:56 WIB

| penulis:

Buku Catatan: Kuznadi

jambi, Informasi Publik – Provinsi Jambi dikaruniai alam yang kaya dan indah, termasuk Geopark Merangin (Taman Bumi) dengan segala kekayaan geologi/geosite, biologi dan budaya yang terkandung di dalamnya, menjadi satu dengan Geopark Merangin. Geopark Merangin merupakan potensi sekaligus aset bagi Provinsi Jambi.

Gubernur Jambi, Dr. H. Al Haris, S.Sos, MH menyadari bahwa Geopark Merangin yang memiliki potensi ekonomi sektor pariwisata berbasis alam dan budaya perlu dikelola dengan sebaik-baiknya agar dapat memberikan manfaat yang besar bagi Provinsi Jambi khususnya Pembangkitan industri kreatif di sekitar Kawasan Geopark Merangin kemudian akan menghasilkan multiplier effect. Selain itu, sebelum menjadi Gubernur Jambi, Al Haris mengepalai Kabupaten Merangin, wilayah di mana Geopark Merangin berada.

Al Haris memiliki keinginan yang sangat kuat agar Geopark Merangin masuk dalam UNESCO Global Geopark (UGG) – suatu kondisi yang tentunya menguntungkan tidak hanya bagi Kabupaten Merangin tetapi juga bagi Provinsi Jambi. Lebih dari satu dekade lalu, pada 1 Maret 2012, Geopark Merangin ditetapkan sebagai Geopark Nasional. Setelah ditetapkan sebagai Geopark Nasional, Pemerintah Provinsi Jambi melakukan upaya maksimal untuk meningkatkan pengelolaan Geopark Merangin baik secara on site maupun dari segi dokumen (berkas), sehingga Geopark Merangin mendapatkan penghargaan UNESCO Global Geopark (UGG) Certificate of Recognition.

Setelah dilantik sebagai Gubernur Jambi pada 7 Juli 2021, Al Haris berupaya mempercepat masuknya Geopark Merangin ke dalam UNESCO Global Geopark. Tentunya upaya tersebut akan dikoordinasikan dan disinergikan (bersatu) dengan pemangku kepentingan dan pihak terkait baik di tingkat Kabupaten Merangin, Provinsi Jambi maupun Pusat.

Gubernur Al Haris tidak hanya memperjuangkan Geopark Merangin, bahkan menandatangani nota kesepahaman dengan Badan Geologi Kementerian ESDM – Universitas Jambi Kemendikbudristek pada 2 Februari 2022 dan meluncurkan Geosite Kerinci menuju Geoheritage dan Geopark Nasional.

Upaya pelestarian dan pengelolaan kawasan Geopark Merangin yang dilakukan oleh Provinsi Jambi bekerjasama dan bersinergi dengan Pemerintah Pusat, Pemerintah Kabupaten Merangin, Badan Pengelola Geopark Nasional Merangin Jambi, akademisi, masyarakat, masyarakat, media dan semua pihak terkait, termasuk : sebuah). Pembuatan masterplan geopark, b) dukungan politik daerah untuk perlindungan dan perawatan, c). Pembangunan infrastruktur termasuk pembangunan infrastruktur visibilitas, d). pendidikan lingkungan, e). Otorisasi Komunitas, f). Promosi situs alam dan budaya, g). pengembangan geowisata, h). Pengembangan jaringan dan kemitraan untuk mendukung pemangku kepentingan, termasuk Jaringan Geopark Global, i). penelitian dan pengembangan pendidikan, j). Pembentukan Forum Pemuda dan k) Pengembangan Ekonomi Lokal, terdiri dari pengembangan geo-produk, pengembangan kemitraan dengan pelaku ekonomi lokal, dan peningkatan kapasitas dan pemberdayaan masyarakat untuk geowisata dan agrowisata.

Pemkab Merangin juga melakukan upaya serius. Pemerintah dan DPRD Kabupaten Merangin membuat Peraturan Daerah Kabupaten Merangin Nomor 2 Tahun 2018 untuk melindungi dan mengelola Taman Bumi. Selain itu, Pemerintah Kabupaten Merangin telah menerbitkan Keputusan Bupati Merangin Nomor 356/Bappeda/2019 tentang Pengangkatan Anggota Badan Pengelola Geopark Merangin Jambi Masa Jabatan 2019-2022, Keputusan Bupati Merangin Nomor 126/Bappeda/2021 tentang delimitasi Geopark Merangin Jambi dan SK Bupati Merangin No. Bupati Merangin Nomor 130/Bappeda/2021 tentang Penetapan Rencana Induk Geopark Nasional Merangin Jambi. Tentunya semua peraturan ini berfungsi untuk memperkuat pengelolaan kawasan Geopark Jambi Merangin yang luasnya 4.832,31 km² dan situsnya terdiri dari 21 geosite, yaitu 18 geoheritage (3 nilai internasional, 1 nilai nasional dan 14 situs). bernilai lokal). ), 3 situs organik, 5 situs budaya dan 2 situs tidak berwujud.

Upaya penataan kawasan Geopark Merangin memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar, antara lain peningkatan akses transportasi yang jauh lebih lancar, yang kemudian berdampak positif bagi perekonomian masyarakat. Selain itu, peningkatan kunjungan wisatawan ke kawasan Geopark Merangin juga berkontribusi terhadap peningkatan perekonomian masyarakat, khususnya industri kreatif.

Upaya Gubernur Jambi Al Haris untuk memasukkan Geopark Merangin ke dalam UNESCO Global Geopark mulai menunjukkan titik terang. Mulai tanggal 8-11 Oktober 2022, para evaluator UNESCO datang ke Merangin dan melakukan inspeksi langsung ke beberapa situs kawasan Geopark Merangin untuk menilai/mengevaluasi kesiapan dan kelayakan Geopark Merangin. Padahal, dengan datangnya asesor dari UNESCO ke kawasan Geopark Merangin, Geopark Merangin tidak serta merta mendapat pengakuan dan sertifikasi Geopark Global UNESCO, tetapi merupakan bagian dari proses dan tahapan yang harus dilalui. Namun, hal itu mencerminkan kemajuan/kemajuan yang signifikan dalam perjuangan untuk pengakuan UNESCO atas Geopark Merangin.

Di tengah segala keterbatasan, Gubernur Jambi telah berusaha sekuat tenaga memperjuangkan Geopark Merangin agar diakui oleh UNESCO. Pengakuan oleh UNESCO akan meningkatkan status Geopark Merangin dalam pariwisata nasional, memungkinkan lebih banyak alokasi APBN untuk desain kawasan Geopark Merangin, yang semuanya belum dapat didukung oleh APBD. Selain itu, pengakuan UNESCO akan menjadikan kawasan Geopark Merangin sebagai destinasi wisata yang lebih dikenal baik secara nasional maupun internasional, yang selanjutnya akan meningkatkan perekonomian Kabupaten Merangin dan Provinsi Jambi khususnya dari segi hunian hotel dan akomodasi, restoran dan jasa kuliner, pelayanan, transportasi, pemandu wisata, oleh-oleh dan perekonomian rakyat lainnya.

Jika jadwal tidak berubah, maka hasil penilaian asesor UNESCO dan penetapan status Geopark Merangin akan tersedia pada April 2023. Kemungkinan menerima dan mengakui hasil penilaian, atau sebaliknya, merupakan risiko dan konsekuensi dari suatu penilaian. Namun yang jelas, Gubernur Jambi, Al Haris, memberikan segalanya, berusaha sekuat tenaga memperjuangkan Geopark Merangin Jambi untuk mendapatkan pengakuan dan sertifikat dari UNESCO untuk masuk dalam UNESCO Global Geopark, sebuah upaya yang pada akhirnya bermuara pada peningkatan perekonomian dan kemajuan Provinsi Jambi. (Info Disko Prov. Jambi/Mustar Hutapea/Dinas Setda Provinsi Jambi)

Anda dapat mengirim ulang, menulis ulang, dan/atau menyalin konten ini asalkan Anda mencantumkan sumbernya InfoPublik.id

Source: infopublik.id

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button