Granat Nanas Ditemukan di Boyolali: Buatan Italia, Terlihat Seperti Sisik – Solopos.com
SOLOPOS.COM – Granat ditemukan warga di tepi sungai Boyolali perbatasan kabupaten Andong dan Nogosari pada Senin malam (4/7/2022). (Khusus/Polres Boyolali)
Solopos.com, BOYOLALI — Seorang warga Dusun Pereng, Desa Pakel, Kecamatan Andong, Boyolali, Dwi Lestyaningsih, menemukan sebuah granat nanas yang dikatakan masih aktif di aliran sungai di perbatasan kecamatan Andong dan Nogosari sekitar pukul 16.00 WIB, Senin (07/07). /04/2022).
Tim Jihandak Brimob Surakarta kemudian meledakkan granat di area kosong. Peledakan dilakukan di dalam tanah agar puing-puing tidak menyebar di lokasi konstruksi.
Kampanye Hari Keluarga Federal: Harus Benar, Orang Tua Jangan Pelit Gadget untuk Anak!
Berdasarkan informasi yang dikumpulkan Solopos.com Jenis granat yang diledakkan adalah granat nanas buatan Italia pada tahun 1955. Dikutip dari berbagai sumber, granat nanas berasal dari kata Perancis Kuno (buah pome) granat atau ditendang Delima.
Arti kata delima adalah. Granat nanas berbentuk seperti sisik nanas dan seukuran buah delima. Kandungan nanas atau granat tangan ini juga mirip dengan buah delima.
Ada berbagai bentuk dan ukuran granat. Masing-masing digunakan untuk tujuan yang berbeda. Secara umum, granat dirancang untuk meledak dan melemparkan puing-puing tajam ke segala arah. Namun, ada juga granat yang membakar dan mengeluarkan asap.
Baca Juga:Gegana Brimob Polda Jateng Ledakan Granat yang Ditemukan Warga Andong Boyolali
Sebelumnya, tak lama setelah ditemukan warga sekitar. Tim Jihandak Brimob di Surakarta meledakkan granat nanas.
Granat tersebut diledakkan di lahan kosong dekat lokasi ditemukannya, yakni di Dusun Mojosari RT 11/01, Desa. Pulutan, Nogosari, Boyolali sekitar pukul 08:35 WIB Selasa (7/5/2022).
Dari pengawasan Solopos.comPada Selasa (7 Mei 2022) warga sekitar dan aparat kepolisian terlihat di sekitar lokasi sekitar 300 meter untuk menyaksikan ledakan granat nanas tersebut.
Seorang warga Dusun Mojosari, Desa Pulutan, Kecamatan Nogosari, Kliwon, 52, yang rumahnya berada di dekat lokasi mengatakan, seorang warga sebelumnya pernah mandi di sungai tempat ditemukannya benda tersebut.
Baca Juga: Usai Mandi di Sungai, Warga Andong Boyolali Temukan Granat Nanas
“Jadi ada bapak, anak dan istri yang mau mandi di sungai. Terus temukan ularnya, dia pindah ke tempat lain dan menemukan sesuatu [granat nanas] Jadi. Saya pikir itu barang antik. Mereka dibawa pulang dan dibersihkan di rumah,” jelas Kliwon.
Selain itu, kata Kliwon saat dibawa pulang, keluarga penemu mengatakan barang tersebut harus dilaporkan ke Polsek Andong. Sebelumnya berdasarkan data Polres Boyolali. Penemuan granat nanas sekitar pukul 16.30 WIB.
“TKP berada di kawasan sempadan sungai Kecamatan Andong dan Nogosari, Dusun Dawung, Desa Sempu, Kecamatan Andong, Kabupaten Boyolali,” katanya.
Source: www.solopos.com
