Gibran Rakabuming Raka Ajak Jenius Umar Kunjungi Desa Wisata Batik Kauman
Juni | 13 Oktober 2022
Kominfo Kota Pariaman — Walikota Surakarta Gibran Rakabuming Raka mengundang Walikota Pariaman Genius Umar untuk keliling desa wisata batik Kauman Solo. Pada hari kedua pelaksanaan Indo Smart City 2022, nomor satu di Surakarta ini mengundang peserta Walikota APEKSI (Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia) didampingi Ketua Asosiasi Kampung Wisata Batik Kauman, Gunawan di kota Surakarta, Provinsi Jawa Tengah, Kamis (13.13.) 10).
Kegiatan Hari kedua Implementasi Indo Smart City diawali dengan jalan santai di Balaikota Surakarta, dimana Walikota dari seluruh Indonesia diundang oleh Wakil Walikota Surakarta Gibran Karabuming Raka dan Ketua APEKSI yang juga hadir Walikota Bogor, Bima Arya , untuk menelusuri jalanan Kota Solo dan turun gang untuk berjalan-jalan di sekitar Kampung Batik yang ada di Kota Solo salah satunya Kampung Wisata Batik Kauman.
“Kampung Batik Kauman ditetapkan sebagai Kampung Wisata Batik di Solo pada tahun 2016 dan ditetapkan oleh pemerintah kota sebagai Pusat Batik tertua di Kota Solo dimana menurut sejarah, kawasan kampung ini pernah menjadi pemukiman para abdi dalem Keraton Kasunanan. , yang masih mempertahankan tradisi, dengan membatik,” kata Gibran, sapaan akrab Wali Kota Surakarta.
Gibran menjelaskan, desain tie-dye yang tersedia di sini berbeda dengan tie-dye solo lainnya. Motif tie-dye Kauman lebih merupakan motif tie-dye klasik berdasarkan standar atau standar Keraton Kasunanan dengan menampilkan ciri warna gelap dan corak modern pada tie-dye.
“Kampung Batik Kauman tidak hanya sebagai sentra batik dan tujuan wisata, tetapi juga tempat pendidikan, pembuatan batik, penelitian batik dan pengembangan produk batik, dan telah menjadi tujuan wisata baik nasional maupun internasional, dan kali ini kami mengundang walikota di seluruh Indonesia. untuk melihat langsung kampung batik ini, sebagai inspirasi bagi daerah lain,” ujarnya.
Sementara itu, Walikota Pariaman Genius Umar merasa tersanjung dengan pelayanan orang nomor satu di Kota Surakarta ini, dimana ia mendampingi dan menjelaskan konsep dan kegiatan Kampung Batik di Solo, ungkapnya.
“Kami tertarik dengan konsep desa wisata tie-dye ini dan langsung didampingi Wali Kota Surakarta, Mas Gibran, serta berkeliling dan menjelaskan banyak desain tie-dye yang ada di kampung tie-dye Kauman ini,” ujarnya.
Genius mengatakan apa yang dilihatnya di Kampung Batik Kauman bisa direplikasi untuk diterapkan di Kota Pariaman dan ini sudah dimulai dengan berdirinya sentra kuliner jajanan di desa Kampung Perak, kabupaten Pariaman Tengah, katanya.
“Kota Pariaman juga memiliki sentra kuliner di Kampung Kampung Perak, selanjutnya kami akan membangun kampung sentra UMKM seperti ini agar bisa mendongkrak dan meningkatkan perekonomian masyarakat,” ujarnya.
Selain itu, Genius akan menginstruksikan Kementerian Perindustrian, Perdagangan dan Perindustrian serta UKM dan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan untuk menata kawasan seperti Kampung Batik Kauman, sehingga akan muncul kampung UMKM baru di Kota Pariaman. apa yang bisa meningkatkan pendapatan dan profitabilitas para pelaku UMKM ini, tanyanya.
“Kampung Batik Kauman sudah menjadi salah satu destinasi wisata di Indonesia, sehingga event di Kampung Batik ini bisa menarik wisatawan lokal maupun mancanegara untuk berkunjung, dan hal yang sama juga akan kita terapkan di Kota Pariaman. nanti,” tutupnya.
Dalam kesempatan ini, Genius Umar juga mengajak Mas Gibran Rakabuming Raka untuk datang berkunjung ke Kota Pariaman dan melihat secara langsung perkembangan pariwisata dan UKM di Kota Pariaman. (J)
MC Kota Pariaman
Source: pariamankota.go.id
