Erick Thohir jadikan dinamika pernikahan Kaesang dan Erina sebagai peristiwa yang membumikan tradisi nusantara
Erick Thohir berkomitmen untuk semakin mengembangkan budaya nusantara.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir berkomitmen untuk semakin mengembangkan budaya nusantara. Salah satu upaya Erick Thohir adalah revitalisasi Pura Mankunegaraan Solo dan Taman Pracima yang merupakan situs warisan berusia ratusan tahun.
“Bangga menjadi bagian dari pelestarian warisan leluhur. Candi Mangkunegaran merupakan bagian besar dari sejarah budaya negara Jawa yang sudah kokoh ratusan tahun lamanya,” kata Erick Thohir dikutip dari akun Instagramnya @erickthohir, Minggu (11/12/2022).
Selain revitalisasi, Ketua Masyarakat Ekonomi Islam (MES) itu juga mendorong pengembangan pariwisata dengan mengutamakan wisatawan domestik.
“Revitalisasi Pura Mangkunegaran Solo dan Taman Pracima Tuin merupakan wujud komitmen pemerintah pusat dan daerah dalam mendorong pengembangan pariwisata yang kami prioritaskan untuk wisatawan domestik,” ujarnya.
Pengembangan kawasan wisata dilakukan oleh Injourney BUMN Tourism Holding yang meliputi enam BUMN gabungan, yakni PT Ankasa Pura I, Angkasa Pura II, PT Hotel Indonesia Natour, PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko, dan PT Sarinah.
Pengembangan pariwisata tentunya akan mendorong pertumbuhan ekonomi, khususnya pariwisata di Daerah Istimewa Yogyakarta, Kota Surakarta dan Semarang, Jawa Tengah.
“Karena kami di BUMN sedang mengembangkan destinasi wisata di kawasan Joglosemar melalui @injourney.id,” ujarnya.
Selain itu, Erick mengimbau masyarakat untuk berwisata di dalam negeri ketimbang ke luar negeri karena banyak destinasi wisata lokal yang tak kalah menarik untuk dikunjungi.
“Wisatawan domestik sering luput dari perhatian alias masih kelas dua. Sudah saatnya kita lebih baik melayani warga negara kita sendiri.” Tegas Erik.
Selain InJourney, BUMN lain, PT PLN (Persero), juga melakukan peremajaan instalasi listrik Pura Mangkunegaran. PLN mengganti beberapa komponen instalasi listrik warisan Solo yang sudah berusia ratusan tahun.
Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo menjelaskan, langkah PLN mengganti instalasi listrik Candi Mangkunegaran dengan sistem yang lebih modern merupakan bagian dari Nguri Nguri Budaya. Belakangan, Candi Mangkunegaran tidak hanya menjadi tujuan wisata yang menarik, tetapi juga menjadi pusat peradaban dan pelestarian budaya Jawa.
“Kami adalah bagian dari kekuatan budaya Nuri-Nuri. Salah satunya, kami juga membantu melestarikan penerangan Candi Mangkunegaran yang sudah berusia ratusan tahun,” kata Darmawan.
Darmawan menjelaskan, di Candi Mangkunegaran, PLN menyulap listrik dengan meremajakan lampu interior untuk memperbaharui penerangan dan memperindah interior agar lebih menarik.
“Dengan demikian, diharapkan ke depan Candi Mangkunegaran menjadi kawasan wisata edukasi budaya, memadukan unsur klasik dan modern, melestarikan dan mengembangkan budaya Jawa, serta mampu menjadi rujukan masyarakat untuk belajar tentang adat-istiadat Jawa, Pengetahuan , norma dan belajar seni,” pungkasnya
Source: news.google.com
