Epyardi Asda tampil secara internasional dan menerima undangan ke Digital Leadership Academy (DLA) di Singapura
Selasa, 23/11/2022
Kabupaten Solok, suaraindependent.id — Bupati yang fenomenal di Indonesia selama puluhan tahun, menilai Capt.H. Epyardi Asda membaik. Berbagai langkah dilakukan untuk menuntaskan program-program unggulan, baik di bidang ekonomi nasional, pariwisata, pembangunan infrastruktur, maupun dalam penyelenggaraan pemerintahan yang tampak kisruh pasca pergantian rezim.
Di bidang ekonomi, Bupati Solok dengan program satu nagari untuk penggali membuka lahan yang tidak produktif menjadi produktif. Dengan alat berat tersebut, Nagari Nagari mengutamakan pembukaan jalan perkebunan, ladang dan sawah.
Dalam bidang pariwisata, Epyardi mempromosikan destinasi wisata di berbagai daerah di wilayah Kabupaten Solok untuk mendatangkan wisatawan lokal maupun mancanegara ke Kabupaten Solok
Dari sekian banyak program yang dikembangkan oleh Bupati Solok, penting untuk kita perhatikan: “Setiap kali Epyardi turun ke hati masyarakat, ke pelosok Nagari, hanya untuk mendengar langsung apa yang diinginkan dan dikeluhkan warga. Bupati Solok menampung aspirasi masyarakat secara keseluruhan.”
Bupati Solok mengikuti Digital Leadership Academy (DLA) bagi para pemimpin daerah di Singapura
Bisa jadi, pemerintah pusat di bawah Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) sempat melihat sekilas banyak liku-liku perjalanan sang Bupati yang fenomenal dan inovatif dan mengikutsertakannya dalam ajang bergengsi di tingkat internasional.
Hari ini Bupati Solok, Epyardi Asda, kembali menorehkan prestasi tidak hanya di tingkat nasional “Lakek tangannya” di tingkat internasional.
Bupati terpilih dan satu-satunya di Sumbar yang mengikuti pelatihan Regional Leaders Digital Leadership Academy (DLA) Kementerian Komunikasi dan Informatika (DLA) RI yang digelar di Singapura, Rabu (23/11/2022), Bupati oleh Bupati Solok H Epyardi Asda mendapat tempat di kegiatan nasional dan internasional.
DLA sendiri merupakan program pelatihan unggulan Departemen Komunikasi dan Informatika yang penyelenggaraannya dirancang bersama dengan universitas terbaik di dunia.
Sebelumnya, Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G. Plate mengatakan kepemimpinan digital sangat penting sebagai salah satu kunci sukses transformasi digital nasional. Sebagai pembuat kebijakan, pengetahuan substansi dasar dan perluasan ekosistem digital dituntut untuk dapat membuat kebijakan yang kolaboratif dan sinergis untuk mendukung pengembangan ekosistem digital di Indonesia.
Singapura dipilih untuk kegiatan ini karena Singapura merupakan negara peringkat ke-5 tertinggi dalam Digital Competitiveness Ranking hasil survei International Institute for Management Development (IMD) 2021.
Dalam DLA ini, dipilih 20 orang dari 500 kepala daerah dengan kriteria khusus seperti kabupaten/kota paling inovatif, realisasi APBD tertinggi, inflasi di bawah rata-rata nasional, dan masa jabatan hingga 2024.
Epyardi Asda mengatakan dirinya merasa terhormat telah dipilih oleh Kementerian Penerangan Indonesia untuk DLA di Singapura karena dia satu-satunya yang dipilih dari semua bupati di Sumatera Barat.
“Syukur alhamdulillah hal ini membuktikan bahwa Kabupaten Solok tetap memegang tempat yang baik dalam kegiatan nasional dan internasional. Hal ini tentunya sebagai bentuk upaya kami agar Kabupaten Solok tidak lagi tertinggal dan sejalan dengan visi misi Mambangkik Batang Tarandam,” ujarnya, Selasa (22/11/2022).
Ke-20 kepala daerah terpilih dari seluruh Indonesia itu antara lain Bupati Banyuwangi lpuk Fiestiandani Azwar Anas, Bupati Solok Epyardi Asda, Bupati Rejang Lebong Syamsul Effendi, Bupati OKU Timur Lanosin, Bupati Bandung Dadang Supriatna dan Wakil Bupati Sintang Melkianus, Bupati Bintan Roby Kurniawan, Banjar Bupati Saidi Mansyur, Walikota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara, Walikota Dumai Faisal, Walikota Samarinda Andi Harun dan beberapa kepala daerah lainnya ([email protected])
Source: news.google.com
