Dua mahasiswa UK Petra Surabaya juarai acara Dinas Pariwisata Kaltim
Surabaya (beritajatim.com) – Dua mahasiswa Universitas Kristen Petra Surabaya (UK) menjadi juara di ajang Dinas Pariwisata Kaltim.
Kedua mahasiswa tersebut adalah Tjio Ryoko Aristo Kurnia, mahasiswa English for Creative Industries (ECI) yang meraih Juara 1 Duta Wisata Kaltim 2022 dan Duta Wisata Secret Service. Sementara itu, Tjiang Jennifer Chandra, mahasiswa Business English (e-Biz) berhasil meraih Runner Up II sebagai Duta Pariwisata Kalimantan Timur 2022.
Tidak mudah bagi keduanya untuk memenangkan kejuaraan. Di masa lalu, mereka harus terlebih dahulu menjadi perwakilan distrik. Keduanya merupakan perwakilan pemenang dari Kota Balikpapan, namun kemudian harus bersaing dengan delapan pasangan lainnya dari berbagai kota di Kaltim.
“Tidak terduga, saya tidak pernah berharap lebih untuk menang. Mendapatkan atribut saja sudah membuat Anda bangga. Tapi Tuhan memberi saya kesempatan untuk mendapatkan gelar yang lebih dari sekedar atribut,” kata Ryoko, Selasa (11/1/2022).
Menariknya, kompetisi ini menantang peserta untuk membuat program yang benar-benar dapat ditindaklanjuti. Ini bukan hanya pengejaran. Pria yang juga aktif di kampus sebagai pengurus Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) UK Petra bersama pasangannya Syabina Trisnawati pada tahun 2021-2022 ini membuat program Traveling with Deaf Friends, atau disingkat Berdali.
“Jadi proyek Berdali harus dijalankan terlebih dahulu sebelum dipresentasikan pada kompetisi tingkat provinsi. Persiapannya memakan waktu sekitar enam bulan. Kami bahkan harus belajar bahasa isyarat terlebih dahulu,” katanya.
Dijelaskannya, Berdali merupakan program wisata tiga hari keliling tempat wisata di Balikpapan dan mengajarkan teman-teman tunarungu sebagai pemandu wisata. Sehingga diharapkan bisa menjadi tempat kerja baru bagi teman-teman tunarungu.
Sedangkan Tjiang Jennifer Chandra atau yang akrab disapa Jenni merupakan mahasiswa angkatan 2019. Bersama Reyhan Fahreza, Jenni yang memiliki IPK di atas rata-rata 3,60 ini kerap mengikuti berbagai lomba. “Saya punya manajemen waktu dan skala prioritas. Sebagai mahasiswa dan duta pariwisata, saya harus disiplin dalam mengatur waktu dan mengatur waktu dengan baik,” ujarnya.
Jenni membuat program bersama rekan-rekannya bernama PutaRasa (Satu Main Banyak Rasa). Ini adalah proyek pengenalan pariwisata dengan prinsip 3C (Content, Community, Collaboration), praktis menjadi tujuan wisata sehari penuh di Balikpapan. Mulai dari kuliner, hidden gems, sport tourism dan sub sektor industri kreatif lainnya.
“Saya sangat bangga dan sangat senang. Apa yang saya jalani dan kerjakan mulai dari proses kompetisi tingkat kota dan provinsi hingga program kerja telah membuahkan hasil yang baik dan dapat berdampak positif bagi pariwisata Kaltim,” ujar Jenny.
Sementara itu, Kepala Biro Administrasi Kemahasiswaan dan Alumni (BAKA) Inggris Petra Dr. Endo Wijaya Kartika, prestasi kedua mahasiswa tersebut. Ini juga merupakan prestasi yang membanggakan bagi UK Petra. “Selamat dan kami bangga dengan mereka. UK Petra tentunya sangat mendukung kegiatan non-akademik petranesian dengan tidak bolos kuliah,” ujarnya. (ipl/kun)
Source: news.google.com
