DPRD Jateng Targetkan Perbaikan Jalan Solo-Purwodadi Selesai 2023 - WisataHits
Jawa Tengah

DPRD Jateng Targetkan Perbaikan Jalan Solo-Purwodadi Selesai 2023

Wakil Ketua Komisi D DPRD Jawa Tengah Hadi Santoso. (foto fpks dprd jateng)

SEMARANG (sigijateng.id) – Jalan Provinsi Surakarta – Gemolong – Purwodadi atau yang juga dikenal dengan nama Jalan Solo Geyer dijadwalkan selesai pada tahun 2023 dengan pekerjaan pengaspalan, perbaikan dan pelebaran jalan. Hal itu disampaikan Wakil Ketua Komisi D DPRD Jateng Hadi Santoso dalam keterangannya, Kamis (8/11/2022).

Hadi mengatakan, kekurangan dan perbaikan jalan akan ditanggulangi dengan alokasi pemerintah pusat untuk rehabilitasi dan rekonstruksi jalan yang akan dilakukan pada 2022 dan 2023. Dan pada tahun 2022, beberapa pekerjaan sudah berjalan dan akan memasuki tahap pembangunan jalan.

“Tahun 2022 ada anggaran DAK (Dana Alokasi Khusus) dua puluh miliar rupiah dari pemerintah pusat dan saat ini pengerjaan ruas jalan tersebut sudah dilakukan. Ini akan dibangun di atas 6,3 km dengan anggaran, dengan lebar yang semula 7 hingga 9,5 meter dengan perkerasan, dan dijadwalkan selesai pada 2023, ”katanya.

Politisi Partai Keadilan Sejahtera itu juga menyatakan bahwa untuk tahun 2023 jalan sepanjang 8,01 km akan diaspal dan jalan sepanjang 5 meter itu akan membangun kembali perkerasan yang ada dan rusak.

“Diperkirakan 8,01m untuk modernisasi dan 6km untuk rekonstruksi akan membutuhkan anggaran sebesar 119 juta rupiah. dan akan dimulai pada September 2022,” jelasnya.

“Dan ruas jalan ini melintasi Surakarta, Karanganyar, Sragen dan Purwodadi,” tambahnya.

Ada beberapa poin yang menyebutkan mengapa ruas Jalan Surakarta – Gemolong – Purwodadi penting bagi masyarakat. Pertama, karena ruas ini merupakan ruas penyangga gerbang tol Gondangrejo yang merupakan salah satu pintu masuk Kabupaten Grobogan, khususnya di bagian selatan Geyer, Toroh dan kecamatan lainnya.

“Kedua, segmen ini sangat padat untuk kendaraan karena menghubungkan beberapa deret kawasan industri di Sragen, Kecamatan Kalijambe, banyak terdapat industri khususnya industri mebel. Begitu juga di Kecamatan Sumberlawang, Kabupaten Sragen dan Kecamatan Geyer, Kabupaten Grobogan,” jelasnya.

Terakhir, selain mendukung industri, jalan ini juga penting karena mendukung sektor pariwisata. Ada tempat wisata Museum Purbakala Sangiran, wisata budaya dan alam di Gunung Kemukus, ada wisata air di kawasan Waduk Kedungombo, BRT Trans Jateng juga ada dari Solo sampai Sumberlawang.

“Kami berharap segmen ini bisa menjadi andalan untuk memperlancar laju perekonomian masyarakat sekitar. Kami juga berharap pemerintah pusat juga memperhatikan rambu-rambu lalu lintas dan penerangan jalan ketika melakukan pekerjaan di ruas jalan Sumberlawang-Geyer, karena kecelakaan sering terjadi pada malam hari karena kepadatan dan kurangnya penerangan, ”katanya. (muncul)

Baca lebih banyak berita

Source: sigijateng.id

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button