Dorong UKM – Kuliner, Desa Pegandekan Bangun Food Court Bale Gandhek
REPUBLIKA.CO.ID, PURBALINGGA – Desa Pegandekan, Kecamatan Kemangkon, Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah berupaya mengembangkan UMKM di desa dengan membangun UMKM dan kuliner di Bale Gandhek. Bale ini didesain sebagai food court (pusat makanan) Desa dengan konsep tradisional dan terletak di dekat kompleks lapangan desa.
Kepala Desa Pegandekan Ahmadi mengatakan, ide pengembangan ini berasal dari banyaknya UKM di desa tersebut. Karena itu, pihaknya memfasilitasi dan memfokuskannya di tempat-tempat ramai.
Ia mengajak para pedagang/pelaku UMKM untuk bangkit menciptakan inovasi produk unggulan. “Kepada masyarakat Pegandekan yang percaya produk unggulan, mari kita buktikan bersama,” kata Ahmadi dari Gerakan Gabungan Rakyat (Gebrak) Gotong Royong di kompleks Bale Gandhek.
Asisten Lokal Desa Kemangkon Aris Yudi Rianto mengumumkan pembangunan Balai Gandhek dibangun dengan Dana Desa (DD) 2022 senilai Rs106 juta. Kedepannya lokasi ini juga akan dijadikan sebagai lokasi wisata kuliner dalam rangka meningkatkan ketahanan pangan melalui produk UMKM.
“Harapannya setelah kegiatan ini, hasilnya bagaimana masyarakat bisa mengemasnya masing-masing sehingga memiliki produk untuk dijual,” kata Aris.
Bale Gandek secara bertahap dikembangkan. Setelah pusat kuliner dibangun, kafe dengan pemandangan sawah juga akan dibangun di belakang.
“Setelah semuanya selesai, kami akan membuat ulang desain kafetaria berharap kita akan melihat Latar Belakang Sawah, kita juga melihat generasi milenial di sini, yang suka kumpul-kumpul, ngopi dan sebagainya,” ujarnya.
UMKM dan Kuliner Bale Gandhek diresmikan oleh Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi. Bale juga ramai pada H-7 sebelum pelantikan, buka mulai pukul 10.00 WIB hingga pukul 10.00 WIB malam.
Pemanfaatan Bale Gandhek, UMKM dan Kuliner sepenuhnya dikelola oleh Badan Usaha Milik Desa (BUMDes). Bupati Dyah Hayuning Pratiwi berharap dengan dibangunnya Balai Gandek ini dapat memberikan manfaat bagi para pelaku UMKM dan kuliner di Desa Pegandekan.
“Semoga membawa berkah, manfaat, Insya Allah dodolane payu dan makanan sayakata Bupati usai peresmian Bale Gandhek.
Bupati kemudian menginformasikan kepada pemerintah Purbalingga bahwa mereka memiliki skema dana stimulus sebesar Rs 10 juta – Rs 30 juta per penerima manfaat. Mereka yang berpeluang mendapatkannya adalah kelompok UMKM, kelompok tani dan kelompok wisata.
Ia juga menilai pelaku UMKM di Desa Pegandekan bisa menerima skema tersebut. “Kepala desa bisa mengajukan usulan langsung ke Bupati Purbalingga, diusulkan kelompok UMKM aktif yang kegiatannya sedang berjalan dapat diusulkan untuk mendapat dukungan (stimulan) dari Bupati Purbalingga. Dukungannya cukup bagus Rp 10 juta – Rp 30 juta,” ujarnya.
Selain stimulan, pemerintah kabupaten juga bersedia memberikan fasilitas produksi bagi kelompok pelaku UMKM. Untuk mengakses dukungan ini, Anda bisa berkoordinasi dengan Dinas Koperasi dan UKM (DinkopUKM).
Source: republika.co.id
