Dishub Kulon Progo Pasang LPJU di 13 Titik Ruas Suko Gemulung Sermo – ANTARA News Yogyakarta
Kulon Progo (ANTARA) – Dinas Perhubungan Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta akan memasang penerangan jalan umum di 13 titik di sepanjang Jalan Suko Gemulung, Desa Hargowilis, hingga Waduk Sermo untuk mendukung pertumbuhan ekonomi masyarakat di wilayah ini.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kulon Progo Lucius Bowo Pristianto di Kulon Progo mengatakan, Sabtu, dinas perhubungan akan memasang LPJU di titik-titik strategis.
“Kami sudah dihubungi oleh Bappeda Kulon Progo terkait rencana pemasangan LPJU di Jalan Suko Gemulung. Akhir tahun ini kita akan pasang LPJU khusus di tikungan-tikungan yang berpotensi kecelakaan,” kata Bowo.
Dikatakannya, pemasangan LPJU di jalan Suko Gemulung, dari Desa Hargowilis hingga Waduk Sermo, bertujuan untuk meningkatkan keselamatan dan keselamatan jalan serta mendorong percepatan pertumbuhan ekonomi bagi masyarakat setempat.
“Kami berharap perekonomian masyarakat di wilayah ini tumbuh pesat dan keselamatan warga tetap terjaga,” ujarnya.
Sementara itu, anggota DPRD Kabupaten Kulon Progo Widiyanto mendukung Dinas Perhubungan atas rencana pemasangan LPJU di ruas jalan Suko Gemulung, Desa Hargowilis hingga Waduk Sermo, karena tanpa penerangan membahayakan keselamatan masyarakat di jalan setelah pukul 17.00 WIB.
Widiyanto mengatakan, masyarakat di Hargowilis dan Hargorejo sangat resah dengan rencana politik penutupan Jalan Waduk Sermo di Balai Besar Wilayah Sungai (BBWSSO) Serayu Opak.
“Jika rencana itu terlaksana dengan baik, Pemkab Kulon harus segera membenahi dari segi laik jalan dan keselamatan. Saat ini kebutuhan yang paling mendesak adalah penerangan jalan umum (LPJU) dan laik jalan yang saat ini masih sempit dan terjal,” kata Widiyanto.
Ia mengatakan jalan Suko Gemulung di desa Hargowilis berada di tengah hutan, sehingga diperlukan LPJU agar masyarakat aman saat berjalan di jalan tersebut pada sore atau malam hari.
“Masyarakat di Hargowilis sangat prihatin dengan rencana penutupan material jalan Bendungan Sermo, juga belum ada LPJU dan jalan baru yang bisa dilalui,” ujarnya.
Widiyanto meminta Dinas Pekerjaan Umum Perumahan dan Permukiman (DPUPKP) Kulon Progo segera pelebaran Jalan Suko Gemulung.
Jalan tersebut akan menjadi jalur utama akses masyarakat dan jalan wisata menuju Waduk Sermo, Kaliburu, Pule Payung dan Canting Mas di Kecamatan Kokap.
Namun, kondisi jalan Suko-Gemulung sepanjang hampir dua kilometer itu sangat memprihatinkan. Kondisi jalan yang sempit dan tidak ada penerangan jalan umum (LPJU) sangat berbahaya bagi keselamatan pengendara.
Saat ini kondisi jalan sepi dan pada malam hari gelap gulita. Kondisi ini membahayakan keselamatan pengguna kendaraan di malam hari, baik roda empat maupun roda dua.
“Kami berharap DPUPKP segera pelebaran Jalan Suko-Gemulung agar kendaraan roda empat bisa lewat dengan baik. Paling tidak, setiap lekuk bahu dilebarkan,” ujarnya.
Source: jogja.antaranews.com
