Dishub bermitra dengan UB untuk menciptakan inovasi dalam transportasi umum
Sementara itu, Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Batu bekerja sama dengan Fakultas Teknik Universitas Brawijaya mengembangkan inovasi angkutan umum (Angkot) untuk menarik wisatawan. Harapannya dengan inovasi ini, penumpang angkot akan semakin ramai.
Terobosan baru masih terus diupayakan melalui kerjasama dengan Fakultas Teknik di Perpustakaan Universitas. Bentuk kerjasama yang saat ini dilakukan adalah dengan melakukan analisis kajian terhadap angkutan umum di Kota Batu.
“Ya, yang kita lakukan saat ini adalah kerjasama. Kedepannya, rekomendasi dari penyusunan penelitian ini akan dijadikan acuan bagaimana nantinya. Bisa dimanfaatkan secara sinergis untuk destinasi wisata, atau ada inovasi lain terkait angkutan umum,” kata Chilman Suaidi, Kepala Dinas Perhubungan Kota Batu.
Namun dia mengaku belum mengetahui angkutan umum seperti apa yang akan muncul di masa depan. Tapi pengemudi dan masyarakat menunggu terobosan. Mengingat ibu kota Jawa Timur, Surabaya, telah membuat terobosan baru dalam bus kota. Hal ini mendapat respon positif dari masyarakat.
“Sebenarnya bus dan transportasi adalah dua hal yang berbeda, namun jika Pemkot Batu berhasil menjadikan Angkot sebagai transportasi yang nyaman, baik dan aman bagi masyarakat, tentunya akan dapat menarik minat masyarakat atau masyarakat.” Bangkit wisatawan, beralih ke Angkot,” kata Indah Puspita, warga kota batu.(cr4/deckel)
Sementara itu, Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Batu bekerja sama dengan Fakultas Teknik Universitas Brawijaya mengembangkan inovasi angkutan umum (Angkot) untuk menarik wisatawan. Harapannya dengan inovasi ini, penumpang angkot akan semakin ramai.
Terobosan baru masih terus diupayakan melalui kerjasama dengan Fakultas Teknik di Perpustakaan Universitas. Bentuk kerjasama yang saat ini dilakukan adalah dengan melakukan analisis kajian terhadap angkutan umum di Kota Batu.
“Ya, yang kita lakukan saat ini adalah kerjasama. Kedepannya, rekomendasi dari penyusunan penelitian ini akan dijadikan acuan bagaimana nantinya. Bisa dimanfaatkan secara sinergis untuk destinasi wisata, atau ada inovasi lain terkait angkutan umum,” kata Chilman Suaidi, Kepala Dinas Perhubungan Kota Batu.
Namun dia mengaku belum mengetahui angkutan umum seperti apa yang akan muncul di masa depan. Tapi pengemudi dan masyarakat menunggu terobosan. Mengingat ibu kota Jawa Timur, Surabaya, telah membuat terobosan baru dalam bus kota. Hal ini mendapat respon positif dari masyarakat.
“Sebenarnya bus dan transportasi adalah dua hal yang berbeda, namun jika Pemkot Batu berhasil menjadikan Angkot sebagai transportasi yang nyaman, baik dan aman bagi masyarakat, tentunya akan dapat menarik minat masyarakat atau masyarakat.” Bangkit wisatawan, beralih ke Angkot,” kata Indah Puspita, warga kota batu.(cr4/deckel)
Source: radarmalang.jawapos.com
