Dirjen Akuntansi Keuangan mengontrol penggunaan dana desa di Madiun - WisataHits
Jawa Timur

Dirjen Akuntansi Keuangan mengontrol penggunaan dana desa di Madiun

Madiun (ANTARA) – Direktur Jenderal Perbendaharaan (Dirjen) Astera Primanto Bhakti Perbendaharaan (Kemenkeu) mengunjungi Kabupaten Madiun, Jawa Timur untuk meninjau kemajuan penggunaan dana pemerintah pusat di dua desa binaan di daerah tersebut.

Menurut Astera, dana pemerintah pusat dikirim tidak hanya ke pemerintah provinsi, kabupaten atau kota, tetapi juga langsung ke desa. Dana tersebut diharapkan dapat dikelola dan digunakan dengan baik. Sehingga dapat mendukung pembangunan di Kabupaten Madiun.

“Kunjungan ke Kabupaten Madiun ini untuk melihat dan mendengar langsung apakah dana desa digunakan sebagaimana mestinya,” kata Astera Primanto saat berkunjung ke Desa Pule, Kecamatan Sawahan, Kabupaten Madiun, Jumat.

Dua desa di Kabupaten Madiun yang ditinjau oleh Dirjen Perimbangan Keuangan adalah Desa Pule, Kecamatan Sawahan dan Desa Jiwan, Kecamatan Jiwan.

“Dan saya dengar laporan tadi, ternyata apa yang dilakukan di Kabupaten Madiun sudah sangat baik sesuai arahan Bupati. Jadi di Madiun semuanya seperti yang diharapkan,” ujarnya.

Kabupaten Madiun menjadi salah satu rekomendasi karena kabupaten tersebut memiliki kinerja tercepat dalam menyalurkan dana desa di Indonesia.

Pihaknya mengapresiasi capaian pemerintah Kabupaten Madiun dalam mempercepat penyaluran dana desa dan diharapkan terus dipertahankan dan ditingkatkan demi kemajuan desa.

“Kabupaten Madiun menjadi percontohan dalam hal pencairan dana desa karena Madiun nomor satu secara nasional,” tambah Astera.

Ada beberapa hal penting dalam penggunaan dana desa tahun 2022, sebagaimana diatur dalam Perpres Nomor 104 Tahun 2021 tentang Penggunaan Dana Desa. Pertama ada BLT Desa yang totalnya 40 persen, kedua untuk Ketahanan Pangan dan Keamanan Hewan sebesar 20 persen.

Ketiga, kemudian dukungan pendanaan untuk penanganan COVID-19 sebesar 8 persen dan program pembangunan infrastruktur, termasuk yang bersifat cash-intensive sebesar 32 persen.

Bupati Madiun Ahmad Dawami menyambut baik kunjungan Dirjen Anggaran ke Kabupaten Madiun. Pihaknya tetap berkomitmen menggenjot pembangunan desa dan menjunjung tinggi pencapaian percepatan penyaluran dana desa.

“Alhamdulillah, kami mendapat dukungan dari pemerintah pusat. Percepatan penyaluran dana desa merupakan komitmen pemerintah kabupaten untuk mewujudkan visi dan misi membangun Kabupaten Madiun yang mandiri, sejahtera dan bermoral,” kata Bupati Ahmad Dawami.

Dalam kunjungannya ke Kabupaten Madiun, Dirjen Perimbangan Keuangan mengakui inovasi dan kreativitas desa binaan dalam menggunakan dana pemerintah pusat. Untuk meningkatkan perekonomian dan memperkuat masyarakat lokal.

Seperti di Desa Pule, Kecamatan Sawahan, dana bantuan pembangunan Desa Wisata Ceria terealisasi. Sementara di Desa Jiwan, Kecamatan Jiwan, terdapat unit usaha food court aneka makanan dan jajanan yang menggerakan UMKM lokal.

Baca juga: Kemenkeu Perkuat Pengawasan Penyaluran Dana Desa

Baca Juga: Mendes Rekomendasikan Desa Gunakan Dana Desa Atasi Kekurangan Listrik

Reporter: Louis Rika Stevani
Penerbit : Budi Suyanto
HAK CIPTA © ANTARA 2022

Source: www.antaranews.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button