Dihidupkan kembali, taman remaja dan THR menjadi acara Klangenan warga Surabaya
Kepala Dinas Kebudayaan Pemuda dan Olahraga Kota Surabaya Wiwiek Widayati mengatakan, wacana revitalisasi Taman Hiburan Rakyat (THR) dan Taman Remaja (TRS) Surabaya menjadi sebuah agenda. clansan (Menyenangkan dan memorabilia (Kenangan) warga Kota Pahlawan.
“Tempat ini punya sejarah yang luar biasa, sebelum banyak yang pindah ke Jakarta, tokoh Srimulat semuanya dari Surabaya. Mereka dimasak dan dilatih di THR. Saya yakin Klangenan, kenang-kenangan masyarakat, akan tetap tertanam,” kata Wiwiek saat mengudara di acara tersebut. pandangan di dalam Radio Suara SurabayaRabu (25/01/2023).
Wiwiek mengatakan THR dan TRS akan digabung menjadi satu di atas lahan seluas 5,2 hektare. Jadi tidak ada lagi THR atau TRS.
“Kita tidak lagi membagi apa itu THR dan apa itu TRS, nanti jadi 1 kawasan dengan luas 5,2 hektar. Artinya tidak ada perbedaan antara THR dan TRS. Tentunya pengembangan konsep ini akan mengakomodir kebutuhan sebagai taman wisata, termasuk kegiatan seni dan sebagainya,” jelasnya.
Sedangkan konsep pengembangan, jelas Wiwiek, akan memberikan ruang kreatif bagi para seniman tradisional sekaligus ruang publik untuk interaksi masyarakat.
“Konsepnya juga akan up to date, pengembangannya akan dikembangkan lebih lanjut sejalan dengan konsep yang ada. Kegiatan kesenian tetap ada, nanti juga ada ruang publik yang bisa digunakan untuk kegiatan lain,” jelas Wiwiek.
Saat ini Pemkot Surabaya (Pemkot) sudah bisa menjaring investor yang ingin mengoptimalkan pembukaan kembali THR dan TRS.
“Mudah-mudahan 2023 kita mulai konstruksinya,” ujarnya.
Sebelumnya pada Selasa (24/01/2023) Eri Cahyadi, Wali Kota Surabaya, mengatakan investor tidak akan menggunakan dana APBD untuk rekonstruksi THR dan TRS. Eri membidik tiket masuk maksimal Rp 25.000.
“Insya Allah tahun ini. Kami sudah mulai memberikan bantuan, kami memberikan bantuan dari Pengadilan Tinggi (Jawa Timur). Jadi ada dukungan. Insya Allah, kita akan memulai pemilu bulan depan. (Bukan dengan APBD, tapi) Investor. Tapi satu hal, apakah itu disewakan atau semacamnya. Tapi di masa sulit ini, sulit mencari investor. Karena saya tanya tentang wisata murah, yang termahal adalah Rp 25.000. Wes mboh pirang tahun lalu (tidak tahu berapa tahun yang lalu). Apa yang dijalankan Taman Remaja dan bekas THR tempat ketoprak disatukan,” kata Eri.
Wisata murah
Sebelumnya, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi juga berharap kehadiran TRS dan THR nantinya menjadi pilihan liburan yang menguntungkan. Walikota meminta tiket masuk tidak lebih dari Rp 25.000. Berharap semua orang memiliki akses ke tujuan wisata di dalam kota Surabaya.
Menanggapi hal tersebut, masyarakat Surabaya merespon dengan berbagai cara. Tak sedikit yang mendukung, namun banyak juga yang berharap agar Pemkot tidak hanya berpikir sejenak tentang wisata murah, tapi harus membuat wisata yang berkembang dan diminati masyarakat.
Dikhawatirkan investor akan kesulitan jika patokan harga rendah. Mengingat objek wisata dengan berbagai wahana membutuhkan biaya perawatan yang mahal.
“Jangan bergandengan tangan dengan bandar film dari Suara Surabaya, recommended. (dfn/pertama)
Source: news.google.com
