Diduga akibat penggundulan hutan di Blora, banjir bandang di pasar Landa Jepon dan sejumlah desa di Kabupaten Bogorejo.
BLORA, suaramerdeka-muria.com – Diduga akibat banyaknya hutan yang ditebang, Pasar Rakyat Jepon dan sejumlah desa di kawasan Bogor, Jiken, dilanda banjir bandang saat hujan deras pada Selasa (29/11/2022) siang hingga malam.
Bupati Blora H. Arief Rohman didampingi Kepala BPBD Blora, Sri Widjanarsih, SE, Msi, mengunjungi Pasar Rakyat Jepon dan pintu air di Desa Pelem, Kecamatan Jepon pada Selasa malam.
Bupati Arief melihat pasar yang terendam banjir dan menyapa para pedagang yang sedang membersihkan lumpur akibat banjir.
“Banjir ini akibat banjir alami dari hulu, kemungkinan besar akibat air dari hutan,” katanya.
Baca Juga: Tiga Orang Terapung Arus Sungai di Todanan Blora, Satu Tidak Ditemukan
Baca juga: Ini Rencana Babak 16 Besar Piala Dunia 2022: Bentrok Tak Terelakkan Tim Unggulan, Prancis Vs Argentina
Mas Arief, sapaan akrab Bupati Arief Rohman, mengaku heran mengapa Jepon begitu banjir. Konon dulu pernah ada banjir, tapi itu sudah lama sekali, sekitar 25 tahun yang lalu,” tambah bupati di sela-sela menyaksikan banjir di pasar Jepon.
Bupati Arief menegaskan, pemeriksaan kawasan hulu akan dilakukan secepatnya. Syaratnya, apakah itu benar-benar hutan tebang habis atau apa.
Menurutnya, banjir tidak hanya terjadi di pasar Jepon, tetapi juga daerah lain seperti Bleboh, Gandu, Jiken, Bogorejo termasuk beberapa tempat di Cepu.
Baca juga: Daftar Tim Tersingkir dan Lolos 16 Besar Piala Dunia 2022: Brasil Menanti Musuh Argentina dan Jerman
Baca Juga: Inilah Desa-Desa di Jawa Tengah yang Meraih Sukses di Anugerah Desa Wisata Jateng 2022: Ini Daftarnya
“Bahkan dilaporkan ada dua jembatan yang putus,” ujarnya
Terkait banjir di pasar Jepon, Mas Arief meminta agar ke depannya bisa direhabilitasi secara gotong royong. BPBD juga diminta membantu membersihkan kios-kios yang terendam banjir bekerja sama dengan TNI/Polri.
Sementara itu, Fahru, warga Kecamatan Jepon mengungkapkan, hujan deras sempat merendam sejumlah wilayah di Jepon hingga ketinggian sekitar lutut orang dewasa.
Baca Juga: Baru Setahun Diluncurkan, Kampung Samin, Desa Sambongrejo, Blora Raih Penghargaan Desa Wisata Jateng 2022
Source: news.google.com