Desa Wisata bertujuan menjadi solusi untuk mengatasi kemiskinan di Blora - WisataHits
Jawa Tengah

Desa Wisata bertujuan menjadi solusi untuk mengatasi kemiskinan di Blora

BLORA, Lingkarjateng.id – Ketua Komisi D DPRD Blora Ahmad Labib Hilmy mengajak masyarakat untuk mengoptimalkan potensi desa yang ada di Kabupaten Blora. Setidaknya bisa membantu mengentaskan kemiskinan.

“Potensi wisatanya bagus dan kita optimalkan,” kata Gus Labib sapaan akrabnya, Minggu, 20 November 2022.

Menurutnya, untuk mengentaskan masalah kemiskinan, tidak hanya perlu memetakan masalah yang terkait dengan konsumsi, tetapi juga memetakan produktivitas. Karena produktivitas selalu dikaitkan dengan peningkatan profitabilitas.

Ia mencontohkan, pengentasan kemiskinan dapat dilakukan dengan mengoptimalkan potensi yang ada di desa. Baik yang berkaitan dengan pariwisata atau yang lainnya.

“Yang bisa meminimalisir kemiskinan itu seperti optimalisasi desa wisata. Ketika ada pengunjung yang datang, otomatis pengunjung akan membawa uang dan dapat menambah penghasilan di desa wisata tersebut. Tentu saja, ini berdampak ekonomi bagi warga sekitar,” jelasnya.

Ia juga menjelaskan interaksi yang terjalin antara desa atau masyarakat desa dengan daerah lain atau orang asing juga mempengaruhi warga Blora. Interaksi ini, kata dia, dapat meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM).

“Ekonomi berkembang dengan sendirinya ketika ada interaksi terus menerus dari luar dengan potensi desa dan potensi daerah,” jelasnya.

Menurutnya, simbiosis mutualisme sangat diperlukan untuk pengembangan kerjasama dan sinergi.

Sebagai informasi, di Kabupaten Blora terdapat 16 kecamatan dengan 24 kecamatan dan 271 desa. Ada sederet potensi wisata di kabupaten ujung timur Provinsi Jawa Tengah ini.

Untuk wisata air terdapat Waduk Tempuran, Waduk Bentolo dan Kracaan yang bermuara di Sungai Bengawan Solo di Kecamatan Cepu. Kemudian ada taman wisata seperti Taman Seribu Lampu Cepu, Taman Djatikusumo, Taman Kilometer 0 Cepu, serta Ekowisata Kedungpupur, Ekowisata Wanirupo, Desa Gojekan dan Pemandian Sayur.

Tempat wisata sejarah seperti Replika Fosil Gajah Purba Blora, Peninggalan Arya Jipang, Monumen Arjuna Wiwaha Cepu, Museum Mahameru, Kereta Uap Cepu dan Situs Ngloram Cepu. (Jaringan Lingkar | Lilik Yuliantoro – Koran Lingkar)

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button