Dekat Kya-Kya, Hijab Market menjadi pasar malam Surabaya - WisataHits
Jawa Timur

Dekat Kya-Kya, Hijab Market menjadi pasar malam Surabaya

JawaPos.com– Pemerintah Kota Surabaya (Pemkot) akan membuka Pasar Bong yang dikenal dengan Pasar Hijab sebagai pasar malam. Pasalnya, lokasi Pasar Bong tidak jauh dari Kya-Kya yang kini telah berubah menjadi wisata malam. Pasar bong juga menjadi fokus belanja malam.

Sebagai persiapan, para pedagang dan petugas kebersihan juga ikut serta dalam pengabdian masyarakat yang termasuk dalam program Surabaya Mobile. Petugas membersihkan saluran drainase, barang bekas, dan sampah pasar di Jalan Slompretan, Desa Bongkaran, Kecamatan Pabean Cantikan.

Camat Pabean Cantikan Muhammad Jan Rizal mengatakan, program Surabaya Mobile tidak hanya diikuti oleh warga desa. Namun para pedagang yang berjualan di Pasar Bong juga antusias untuk ikut serta.

“Karena itu bagian dari kegiatan lanjutan di Kya-Kya yang akan kita buka sebagai objek wisata. belanja malam, yang akan dibuka di Pasar Bong. Kita awali dengan pengabdian masyarakat,” kata Rizal, Minggu (11/12).

Prioritas pembersihan pasar bong, lanjut Rizal, adalah membuka saluran yang diduga sering tersumbat puing dan sedimen. Menurut warga setempat, terakhir kali pasar bong dibersihkan total adalah dua tahun lalu.

Dia mengatakan, genangan air sering terbentuk di kawasan itu saat hujan turun. Hal itu pun membuat sebagian pedagang dan pengunjung pasar resah.

“Menurut warga setempat, saat hujan ada genangan air yang cepat hilang, namun hal ini tentu mengganggu kenyamanan pedagang dan pengunjung,” ujar Rizal.

Masalahnya, penduduk pasar tidak bisa membersihkannya secara menyeluruh karena kurangnya peralatan. Sehingga, pembersihan lingkungan tidak dilakukan secara menyeluruh.

“Jadi hanya bagian atasnya saja, sekarang (saluran) bawahnya tidak ada. Mungkin karena keterbatasan alat,” ujar Rizal.

Setelah dibersihkan secara menyeluruh, Rizal menambahkan, Pasar Bong secara bertahap akan dipercantik. Mulai mengecat dan menambahkan pernak pernik lainnya.

“Nantinya pengunjung bisa mengunjungi pasar ini pada malam hari sambil menikmati kawasan Pecinan. Nanti bisa menikmati malam sambil makan di Kya-Kya, tidak terlalu jauh, hanya 100 meter saja,” jelas Rizal.

Salah seorang pedagang di pasar bong, Budi Cahyono mengaku senang bisa bekerja sama dengannya. Program Surabaya Mobile harus terus membuat kota lebih bersih.

Menurutnya, program Surabaya Mobile dapat menarik lebih banyak wisatawan ke kawasan Pecinan Kya-kya, termasuk Pasar Bong.

“Wali Kota (Eri Cahyadi), Camat dan Lurah sangat terbantu karena bersih bersama membuat pasar ini lebih menyenangkan,” kata Budi.

Penerbit : Latu Ratri Mubyarsah

Reporter: Rafika Rachma Maulidini

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button