Candi Muaro Jambi, kompleks candi unik dan tertua di Indonesia - WisataHits
wisatahits

Candi Muaro Jambi, kompleks candi unik dan tertua di Indonesia

Indonesia kaya akan bangunan peninggalan sejarah, seperti candi yang harus dijaga dan dilestarikan. Candi Muaro Jambi termasuk candi bersejarah tertua di Indonesia yang dikatakan lebih tua dari candi Borobudur, menarik untuk dijelajahi saat berlibur.

Harga tiket: Rp 9.000, Jam operasional: 08.00-18.00 WIB, Alamat: Desa Muara Jambi, Kec. Maro Sebo, Kab. Muaro Jambi, Jambi; Kasus: Cek lokasi

Peninggalan sejarah berupa candi tidak hanya ada di Jawa, tetapi juga di Jambi. Jambi memiliki peninggalan sejarah Candi Muaro Jambi, candi terbesar di Asia Tenggara. Candi ini diklaim sebagai peninggalan Kerajaan Melayu dan Kerajaan Sriwijaya. Di dalam kompleks candi terdapat simpanan sisa-sisa pemukiman kuno abad IX-XV Masehi.

Nama candi ini memang tidak sepopuler candi-candi lain di Pulau Jawa. Namun, situs kuno ini merupakan aset Kerajaan Sriwijaya pada masa kejayaannya, zaman Melayu Kuno, karena digunakan sebagai pusat perkembangan agama Buddha. Pura ini digunakan dalam bidang budaya, sosial, ilmu pengetahuan, ekonomi, agama dan pariwisata.

Diperkirakan pembangunan candi dilakukan dari abad ke-4 hingga ke-11 Masehi. Dulunya, candi ini merupakan salah satu kampus atau universitas dan bangunannya mirip dengan Universitas Nalanda di India. Menurut sejarah, pada masa kejayaan Kerajaan Sriwijaya sekitar tahun 784, mahasiswa dikirim ke India untuk tujuan belajar di Universitas Nalanda, India.

Daya Tarik Candi Muaro Jambi

Candi Muaro JambiKredit gambar: Twitter keem

Candi ini sangat populer sebagai peninggalan sejarah di Jawa. Namun ternyata Jambi juga memiliki peninggalan sejarah berupa candi, sehingga banyak wisatawan domestik maupun mancanegara yang tertarik untuk mengunjungi candi Muaro Jambi ini. Ada daya tarik tersendiri meski telah mengalami pelestarian dan pemugaran oleh Badan Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Jambi.

1. Bangunannya mirip dengan Universitas Nalanda di India

Agus Widiatmoko, arkeolog dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan mengungkapkan, candi ini dulunya merupakan kampus atau universitas peninggalan Kerajaan Sriwijaya. Ketika kerajaan Sriwijaya mencapai puncaknya sekitar tahun 784, murid-muridnya dikirim ke India dan belajar di Universitas Nalanda.

Kerajaan telah membangun sebuah perpustakaan dan 2000 kamar untuk para siswanya yang belajar di India. Namun, karena invasi dari negara lain, ajaran Buddha Dharma di India hancur. Oleh karena itu universitas pindah ke candi Muaro Jambi di Sumatera dan lulusannya kembali ke India, kemudian terjadi reformasi agama di Tibet.

2. Candi ini 8 kali lebih lebar dari candi Borobudur

Candi Borobudur yang terletak di wilayah Magelang Jawa Tengah ini terkenal dengan wilayahnya yang sangat luas. Ternyata candi Jambi ini memiliki luas 8 kali lebih besar dari candi Borobudur. Kompleks candi ini memiliki luas 12 kilometer persegi dan merupakan candi terbesar di Asia Tenggara. Karena areanya yang luas, ada beberapa candi di dekatnya.

Beberapa candi di dekatnya antara lain Candi Tinggi, Candi Gedong 1, Candi Gedong 2, Candi Vando Astano, Candi Kembar Batu, Candi Gumpung, dan Telaga Talago Rajo. Candi-candi ini juga bisa dikunjungi oleh wisatawan. Ada juga kanal kuno yang terletak di sekitar kompleks candi.

3. Menjadi Situs Warisan Dunia oleh UNESCO

Candi MuaroKredit Gambar: Twitter Via.com Indonesia

Candi Muaro Jambi yang merupakan peninggalan sejarah dengan luas terluas di Asia Tenggara dan dianggap sebagai situs kuno kota Sumatera, telah dinobatkan sebagai Situs Warisan Dunia sejak tahun 2009 oleh UNESCO. Hal ini didasarkan pada kenyataan bahwa pura memiliki keunikan dan keindahan tersendiri dengan berbagai adat budaya masyarakatnya.

Membangun candi di kompleks candi merupakan falsafah Hindu dan Budha sekaligus sebagai simbol nilai-nilai kemanusiaan pada masa kebudayaan Hindu dan Budha Jambi. Sebuah prasasti bernama Boechari menyimpulkan bahwa peninggalan sejarah Jambi terbentuk sekitar abad 9-12 Masehi.

Alamat dan Rute Menuju Lokasi Candi Muaro Jambi

Alamat Muaro JambiKredit Gambar: Google Maps Muhammad Zainuddin

Candi Kerajaan Sriwijaya yang merupakan candi terbesar di Asia Tenggara ini terletak di tepi Sungai Batanghari dan membentang 7,5 kilometer dari barat ke timur. Candi Muaro Jambi terletak di Kecamatan Muaro Sebo.

Candi ini memberikan wawasan tentang pertukaran nilai-nilai kemanusiaan dan budaya yang terjadi pada masa kebudayaan Hindu dan Buddha di Jambi. Candi tertua di Indonesia ini terletak sekitar 26 kilometer sebelah timur kota Jambi.

Dilihat dari teknologi dan arsitektur bangunan candi, struktur bangunan memberikan wawasan pengetahuan dan keterampilan yang ada di berbagai bidang seperti pemilihan lokasi, penggunaan lahan yang sesuai dengan lingkungan candi, kandang candi dan kondisi geografis. , serta metode pembangunan candi.

Candi yang terletak di Kabupaten Muaro Jambi ini merupakan kompleks candi terbesar dan terpelihara di pulau Sumatera. Kompleks candi dapat diakses melalui sungai dan darat hingga 30 km dari kota Jambi, yang memakan waktu sekitar 1 jam perjalanan.

Perjalanan melintasi sungai akan memakan waktu sekitar 20 menit dengan speedboat. Sedangkan jalur darat bisa ditempuh dengan dua jalur. Rute pertama melalui Pemkot Jambi menuju Jembatan Aur Duri. Kemudian lanjutkan perjalanan menuju Kolak Kemang kemudian ikuti jalan tersebut hingga sampai di sebuah objek wisata.

Rute kedua menuju Kompleks Candi Muaro Jambi melalui Kota Jambi menuju Jembatan Aur dan dilanjutkan ke Simpang Jambi Kecil hingga sampai di lokasi. Wisatawan bisa menyewa mobil dengan biaya Rp 300.000 hingga Rp 450.000 per hari.

Ada juga ojek yang bisa disewa untuk pulang pergi saat berwisata ke tempat wisata dengan biaya yang dihitung per jam. Jika Anda hanya naik ojek sekali jalan ke tempat wisata, biayanya Rp 20.000. Dari sungai, biaya sewa speedboat antara Rp 200.000 hingga Rp 250.000 per perahu.

Jam buka dan harga tiket Candi Muaro Jambi

Alamat Candi Muaro JambiKredit gambar: Google Maps Chinfu Chang

Wisatawan yang mengunjungi kompleks candi harus membayar biaya masuk sebesar 9.000 rupee pada hari kerja dan akhir pekan. Tempat wisata ini dibuka untuk umum setiap hari mulai pukul 08.00 hingga 18.00 WIB.

Wisatawan bisa menyewa sepeda onhel yang disediakan pengelola wisata dengan biaya sewa Rp 20.000 untuk ditemui di sekitar kawasan kompleks candi. Selain sepeda, terdapat sewa bentor untuk berkeliling kawasan kompleks candi Muaro Jambi dengan biaya sewa Rp 50.000.

Dengan menyewa sepeda atau bentor, wisatawan dapat lebih menghemat energi saat berkeliling kompleks candi. Wisatawan yang berkunjung menggunakan mobil dikenakan tiket parkir sebesar Rp 15.000 dan tiket parkir sepeda motor sebesar Rp 5.000.

Aktivitas menarik yang bisa dilakukan di Muaro Jambi

Aktivitas Candi Muaro JambiKredit gambar: Twitter Diplomasi total

1. Jelajahi area kompleks candi

Karena area kompleks candi sangat luas, akan sangat melelahkan untuk menjelajahinya dengan berjalan kaki. Oleh karena itu, wisatawan dapat menyewa sepeda atau bentor yang telah disediakan oleh pengelola objek wisata. Jadi, ketika ke sana, wisatawan tidak hanya melakukan wisata sejarah, tetapi juga sekaligus bisa berolahraga.

2. Berfoto di area candi

Kompleks candi ini sangat terawat sehingga bisa dijadikan sebagai backdrop untuk foto-foto. Selain itu, bangunan candi ini terbuat dari batu bata, yang berbeda dengan candi lainnya yang biasanya terbuat dari batu. Sehingga kesan yang tercipta dari hasil jepretannya lebih menarik saat dilihat.

3. Bersantai di kafe

Di dalam area kompleks pertapaan terdapat kafe-kafe yang bisa dikunjungi wisatawan untuk bersantai. Di sana mereka bisa mengikuti proses pembuatan kopi khas Jambi hingga kopi disajikan. Bagi pecinta kopi, kegiatan ini sangat menarik untuk dilakukan saat melakukan kunjungan sejarah ke candi Muaro Jambi.

4. Duduk santai menikmati suasana kompleks candi

Dengan kompleks candi yang luas, wisatawan dapat menikmati suasana dengan duduk-duduk di atas treadmill yang dibawa dari rumah. Wisatawan bisa makan dan minum bekal yang dibawa dari rumah. Jika tidak membawa bekal, wisatawan bisa membelinya dari pedagang kaki lima yang berada di area kompleks candi.

5. Kunjungi museum

Aktivitas Lainnya Candi Muaro JambiKredit gambar: Google Maps Agus Sugiarto

Di dalam kawasan kompleks terdapat museum yang berisi beberapa arca dan peninggalan Kerajaan Sriwijaya lainnya. Tempat wisata ini sangat cocok untuk wisata keluarga karena Anda dan keluarga dapat belajar tentang sejarah Kerajaan Sriwijaya yang mungkin belum pernah Anda dan keluarga ketahui sebelumnya.

6. Kumpulkan Duku sambil naik sepeda

Setiap bulan Januari, wisatawan bisa mengumpulkan buah duku sambil bersepeda karena banyak terdapat pohon duku di area kompleks pura. Wisatawan bisa berwisata sejarah dan bersantai sambil memanen buah duku. Maka tak heran jika tempat wisata ini selalu ramai dikunjungi wisatawan domestik maupun mancanegara.

7. Naik kano di musim hujan

Aktivitas menarik lainnya yang bisa dilakukan dalam berwisata ke Candi Muaro Jambi adalah mengelilingi danau yang berada di area kompleks candi menggunakan sampan yang disewa oleh pengelola objek wisata. Namun, wisata kano hanya ada di awal musim hujan.

Fasilitas Wisata yang Tersedia di Candi Muaro Jambi

Fasilitas Candi Muaro JambiKredit gambar: Google Maps Umar

Wisata bersejarah ini cocok dijadikan sebagai tempat wisata keluarga karena kawasannya yang luas dan sejuk. Ada banyak aktivitas menarik yang bisa dilakukan wisatawan. Bagi pecinta duku, di kawasan kompleks pura bisa mendapatkan duku secara gratis bahkan bisa ikut panen bersama petani duku di bulan Januari. Jika tidak ingin terlalu ramai, wisatawan bisa berkunjung pada hari biasa.

Karena candi sudah ditetapkan sebagai Situs Warisan Dunia, maka dipastikan kawasan kompleks candi bersih, tertata dan cocok sebagai spot foto. Pihak pengelola selalu memperhatikan kebersihan kawasan pura agar selalu dapat menjaga kenyamanan wisatawan yang datang berkunjung. Di tempat wisata ini sudah tersedia berbagai fasilitas yang memadai.

Fasilitas yang disediakan pengelola antara lain persewaan sepeda dan bentor, tempat parkir, mushola, toilet, wisata kano, kafe dan warung makan. Jika wisatawan ingin duduk menikmati suasana pura, mereka bisa menggelar tikar yang dibawa dari rumah dan membeli makanan yang dijual oleh pedagang kaki lima.

Melihat tempat wisata, aktivitas menarik yang bisa dilakukan di sana, dan adanya berbagai fasilitas yang memadai, Candi Muaro Jambi bisa menjadi pilihan bagi keluarga yang menginginkan wisata alam maupun wisata sejarah.

Source: www.itrip.id

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button