Bupati Sumenep siapkan Terobosan Program Pencegahan Krisis 2023

Liputan6.com, Sumenep – Pemerintah Kabupaten Sumenep menyiapkan berbagai program untuk mengantisipasi krisis multidimensi pada 2023.

Selain melanjutkan berbagai program yang ada, Bupati Sumenep Ahmad Fauzi mengatakan, pihaknya sedang menyiapkan berbagai terobosan. Langkah-langkah tersebut diharapkan dapat menjaga roda perekonomian daerah tetap berputar sekaligus mengurangi ketimpangan (rasio gini).

Sedikitnya tiga program terobosan yang ditujukan untuk mendorong perekonomian sedang disiapkan. Pertama, memaksimalkan potensi sektor pariwisata yang ada sebagai sumber ekonomi alternatif.

“Potensi pariwisata sebagai ekonomi alternatif akan kita dorong semaksimal mungkin. Dengan relokasi wisata, otomatis UMKM merasakan dampak ekonominya,” ujarnya, Selasa (27/12).

Pemerintah Kabupaten Sumenep sendiri telah menerbitkan kalender wisata tahun 2023, di mana setidaknya telah disiapkan 26 kegiatan.

Kemudian Pemerintah Kabupaten Sumenep berencana mengembangkan pertanian berbasis pangan (Food Estate). Fauzi menjelaskan, strategi ini merupakan integrasi dari hulu ke hilir antara pertanian, perkebunan bahkan peternakan untuk menjamin ketahanan pangan.

Komoditas yang dikembangkan antara lain bawang merah seluas 1.300 hektar, cabai dan pisang seluas 450 hektar di Kecamatan Rubaru, Pasongsongan dan Guluk-Guluk. “Untuk beras dan jagung sudah menjadi kebiasaan petani,” ujarnya.

Selain itu, Pemkab Sumenep terus mengimbau warganya untuk menggunakan kendaraan listrik. Namun, di lingkungan pemerintahan sesuai Keputusan Presiden (Pepres) Nomor 55 Tahun 2019 dan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 7 Tahun 2022.

“Kami adalah pemerintah kabupaten pertama di Indonesia yang menggunakan sepeda motor listrik, meski secara bertahap sesuai kebutuhan. (Itu) adalah contoh bagi gereja. Kedepannya akan lebih hemat, apalagi anggarannya karena lebih irit.” , tandasnya.

Kondisi ekonomi global diperkirakan akan lebih gelap pada tahun 2023 dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Presiden Joko Widodo (Jokowi) berulang kali mengingatkannya akan hal ini.

Pintu tongkang penyeberangan pelabuhan Talango-Kalianget, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur sudah dilepas. Akibatnya, beberapa penumpang dan sepeda motornya jatuh ke laut.

Source: news.google.com