Bea Cukai mendukung kemajuan pariwisata dan pendidikan Indonesia dengan mengoptimalkan pelayanan kepabeanan
INDOPOS.CO.ID – Sesuai dengan pemenuhan tugas dan fungsinya sebagai perantara perdagangan dan bantuan industri, Bea dan Cukai turut mendukung kemajuan dua sektor penting pembangunan negara ini, yaitu sektor pariwisata dan pendidikan. Dengan mengefektifkan pelayanan kepabeanan, Bea dan Cukai turut menyukseskan Wonderful Sail to Indonesia dan Kontes Robot Indonesia (KRI) Tingkat Nasional yang digelar Juli ini.
Kasubdit Humas dan Konsultasi Kepabeanan Hatta Wardhana mengatakan Kamis (21/7) bahwa Bea dan Cukai Tual memberikan kemudahan selama pelaksanaan Wonderful Sail to Indonesia di pelabuhan Uf-Mar di Maluku Tenggara pelayanan dokumen kepabeanan untuk kapal wisata ( yacht) yang berpartisipasi dalam acara ini.
“Setelah dua tahun hiatus akibat pandemi COVID-19, event internasional yang merupakan salah satu bentuk promosi destinasi wisata di kawasan metropolitan Tual dan Kabupaten Maluku Tenggara ini akhirnya hadir kembali. Untuk mendukung suksesnya acara tersebut, Bea dan Cukai bekerja sama dengan imigrasi, karantina, Syahbandar dan instansi terkait lainnya di Kabupaten Maluku Tenggara dan Kota Tual untuk mengefektifkan pelaksanaan fungsi instansi masing-masing. Bea dan Cukai sendiri membantu keluar masuknya yacht peserta event tersebut dan memastikan semua peraturan kepabeanan yang berlaku telah dipatuhi dengan baik,” jelasnya.
Diharapkan dengan diadakannya reorganisasi ini, destinasi wisata di kawasan Kota Tual dan Kabupaten Maluku Tenggara semakin dikenal dan perekonomian masyarakat Maluku Tenggara dan Kota Tual semakin meningkat.
Mendukung kepabeanan dengan mengoptimalkan pelayanan kepabeanan juga tercermin dalam penyelenggaraan Kompetisi Robot Indonesia (KRI) di tingkat nasional. Hatta menyatakan, dalam upaya mendukung kreativitas dan inovasi anak negeri, Bea dan Cukai Batam untuk sementara memberikan fasilitas belanja barang bekas pakai Politeknik Batam sebagai bagian dari Kompetisi Robot Indonesia (KRI) 2022 tingkat nasional Izin Belanja Sementara untuk keperluan tertentu dari Batam Free Zone ke tempat lain dalam daerah pabean untuk barang yang dibutuhkan untuk kompetisi robot dikeluarkan untuk memulai Politeknik Batam untuk mengikuti kompetisi robot dari tanggal 29 Juni sampai dengan 3 Juli 2022 dan selanjutnya di Surabaya.
Politeknik Batam merupakan perwakilan kota Batam dalam kompetisi KRI tingkat nasional. Sebanyak 121 tim dari 54 lokasi di seluruh Indonesia bersaing untuk menjadi yang terbaik di setiap kategori kompetisi. Tim Robotika Barelang, demikian sebutan tim robot kebanggaan Politeknik Batam, merupakan tim robotik yang memiliki sejarah panjang dan prestasi yang cukup membanggakan dengan memenangkan banyak kompetisi robotik di tingkat regional, nasional dan internasional.
Pada ajang KRI 2022, tim Robotika Barelang menggunakan robotnya untuk bertanding dalam lima kategori kompetisi, yaitu Kontes Robot ABU Robocon Indonesia (KRAI), Kontes Robot Sepak Bola Indonesia (KRSBI) Humanoid, Kontes Robot Sepak Bola Beroda Indonesia (KRSBBI), Sepak Bola Indonesia Kompetisi Robot (KRSBBI) dan Kompetisi Robot Sepak Bola Indonesia, Robot Pencarian dan Penyelamatan Indonesia (KRSRI) dan Kompetisi Robot Tari Indonesia (KRSTI). Dan pada kompetisi KRI tingkat nasional, tim robot Polibatam berhasil meraih Juara 2 kategori KRSBI Humanoid.
Hatta menjelaskan upaya dan fasilitas Bea Cukai Batam semata-mata untuk mendukung anak bangsa khususnya di kota Batam untuk meningkatkan kreativitas dan inovasinya.
“Bea Cukai tidak ingin kreativitas dan daya inovasi anak negeri terhambat hanya karena masalah barang. Untuk itu Bea dan Cukai Batam berupaya memberikan fasilitas terbaik untuk memudahkan tim robot Polbatam maju dalam kompetisi robotika, sehingga melahirkan talenta-talenta luar biasa dari tanah air. Diharapkan dengan upaya dan fasilitas yang diberikan, kedepannya akan lebih banyak lagi inovasi yang diberikan oleh anak bangsa untuk negara tercinta,” pungkasnya. (Penawaran Umum Perdana)
Source: www.indopos.co.id
