Badan Pariwisata Sleman mengingatkan Pengelola Jeep Tour untuk mengutamakan keselamatan wisatawan - WisataHits
Yogyakarta

Badan Pariwisata Sleman mengingatkan Pengelola Jeep Tour untuk mengutamakan keselamatan wisatawan

SuaraJogja.id – Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman menegaskan, jeep wisata yang beroperasi di sejumlah destinasi wisata di kawasan itu harus mengutamakan pelayanan dan keselamatan wisatawan.

“Keberadaan jeep wisata di berbagai destinasi wisata di Kabupaten Sleman khususnya di lereng Gunung Merapi harus selalu mengutamakan aspek pelayanan dan keselamatan wisatawan,” kata Ishadi Zayid, Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman, di Sleman pada Senin.

Menurutnya, bisnis jasa wisata jeep tidak hanya berfungsi untuk membawa wisatawan ke suatu destinasi, tetapi juga untuk memperkenalkan berbagai atraksi dan destinasi yang mungkin belum pernah dijangkau wisatawan.

“Intinya, operator atau pengemudi jeep wisata harus merangkap sebagai pemandu wisata, mampu menjelaskan dan mempromosikan berbagai objek dan destinasi dengan berbagai manfaat,” katanya.

Baca Juga: Kronologi Dugaan Intimidasi Wali Siswa di Sleman, Berawal dari Usulan Pembangunan Senilai Rp 300 Juta

Dikatakannya, saat ini merupakan saat yang tepat bagi seluruh insan pariwisata untuk berbenah, baik pengelola destinasi, Pokdarwis maupun pelaku bisnis jasa pariwisata.

“Mengingat aktivitas pariwisata sudah mulai booming lagi saat ini pasca pandemi Covid-19,” ujarnya.

Manajer Pengembangan Sumber Daya Manusia dan Usaha Pariwisata Biro Pariwisata Kabupaten Sleman Nyoman Rai Savitri mengatakan, Pemkab Sleman berupaya meningkatkan kemauan pelaku usaha jasa pariwisata Jeep khususnya di lereng Gunung Merapi untuk menyambut wisatawan. berbagai pos pemeriksaan setahun sekali.

Penyidikan dilakukan oleh Dishub Sleman secara terpadu bersama Dinas Pariwisata, Polres Sleman, Denpom IV/2 Yogyakarta, Polsek Cangkringan, Koramil Cangkringan, Satpol PP Sleman, Kapanewon (Kecamatan) Cangkringan, UPT Evaluasi Kendaraan Bermotor, dan Desa Umbulharjo,” katanya.

Dia mengatakan 2022 akan berakhir dengan pemeriksaan yang dilakukan seminggu lalu.

Baca Juga: Wali Siswa SD Sleman Hubungi ORI DIY Soal Tersangka Intimidasi, Tanggapan Dewan Sekolah

“Pemeriksaan jeep wisata meliputi kepemilikan SIM dan kondisi fisik kendaraan, antara lain rem dan rem tangan, selang fleksibel, sling, kondisi ban, wiper, rami, baut, kabel, sabuk pengaman dan lain-lain,” katanya. .

Menurut dia, pemeriksaan jeep wisata pekan lalu dilakukan di base camp TLCM, base camp MJAK dan inspeksi/pemeriksaan mendadak di jalur gerbang Umbulharjo, bertujuan untuk memberikan bimbingan layanan keamanan bagi wisatawan.

“Jeep tour operator dihimbau untuk terus mempersiapkan dan merawat kendaraan dalam kondisi baik selama beroperasi,” ujarnya.

Aspek kenyamanan dan keamanan wisatawan, kata dia, harus diprioritaskan agar wisatawan yang menggunakan jeep dikenang dengan pelayanan prima.

“Hal-hal seperti itu tentunya secara otomatis akan mendukung promosi Jeep Wisata Merapi Piste kepada mitra wisatawan, kerabat dan teman-teman,” ujarnya. [ANTARA]

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button