Ajang Belitung Triathlon Challenge 2022 akan menghadirkan olahraga wisata pantai ke pulau Laskar Pelangi

WARTAKOTALIVE.COM, BELITONG— Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhur Binsar Pandjaitan menyatakan, sejak Maret 2022, pemerintah mengizinkan kegiatan atau acara olahraga di seluruh Indonesia asalkan mematuhi protokol kesehatan.

Berdasarkan hal tersebut, Belitung terus mempromosikan pariwisata dengan konsep olahraga pantai.

Pemerintah Kabupaten Belitung bekerja sama dengan Federasi Triathlon Indonesia (FTI) dan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) menjadi tuan rumah kompetisi triathlon tahun ini.

Ajang olahraga tingkat nasional bertajuk “Belitung Triathlon Challenge 2022” di kawasan wisata Pantai Tanjung Tinggi, Kabupaten Belitung pada Sabtu, 1 Oktober 2022.

Terkait pelaksanaan Belitung Triathlon Challenge 2022, Mayjen TNI (Purn) Joko Warsito selaku Ketua Umum PP FTI menyambut baik kegiatan wisata olahraga khas Belitung ini.

Baca Juga: Jokowi Pakai Baju Pakistan Bangka Belitung Untuk Pengantin di Sidang MPR, Yaitu

Baca Juga: Muryansyah Selesaikan Bali-Jakarta Solo Triathlon untuk Bicara Lawan Sampah Plastik

Joko Warsito menginginkan “Belitung Triathlon Challenge 2022” tidak hanya menjadi acara rutin tingkat nasional, tetapi menjadi tren yang mendongkrak sektor pariwisata di Indonesia berkat keindahan alam dan budaya Belitung.

Belitung Triathlon Challenge 2022 Kompetitor Bersaing Menjadi Yang Terbaik

“Lokasinya paling bagus dan bagus untuk aktivitas bersepeda dan lari. Laut juga di bulan-bulan tertentu, ombaknya lebih tenang, tidak terlalu dalam dan jauh dari pemukiman,” kata Joko Warsito dalam siaran tertulis, Minggu (Februari 2022). . )

Joko Warsito menilai venue triathlon di Kabupaten Belitung sudah memenuhi syarat. Kondisi jalan beraspalnya bagus, air lautnya jernih dan terdapat beberapa tempat dengan pemandangan yang indah.

Oleh karena itu, pulau ini sangat cocok untuk berenang, bersepeda, dan berlari.

Menurutnya, aktivitas outdoor ini mulai berkembang setelah pandemi mereda bahkan menjadi trend penggerak sektor pariwisata di Indonesia.

Source: wartakota.tribunnews.com