Airlangga: PPKM Luar Jawa Bali Level 1 Kecuali Sorong - WisataHits
Jawa Barat

Airlangga: PPKM Luar Jawa Bali Level 1 Kecuali Sorong

TEMPO.CO, jakarta – Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto menyatakan kasus aktif Covid-19 di luar Jawa dan Bali telah tercatat di Sumatera Utara, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Sumatera Selatan, Sulawesi Selatan, dan Kalimantan Tengah. Namun, hasil penilaian menunjukkan bahwa penerapan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) di luar Jawa dan Bali masih berada pada Level 1, kecuali di Sorong, Papua Barat.

“Di luar Jawa Bali kasusnya masih rendah dan menurun,” kata Airlangga dalam konferensi pers online terbatas, Senin, 18 Juli 2022.

Airlangga menyatakan bahwa Sorong berada di level 2. Pemerintah telah memperpanjang PPKM di luar Jawa dan Bali hingga akhir Juli. Jumlah kasus Covid 19 tertinggi saat ini berada di Pulau Jawa dan Bali. Kedua wilayah tersebut mewakili 95 persen dari total kasus nasional.

Dia melanjutkan, tingkat penularan masyarakat mencapai 8 per 25 orang per 100.000 secara nasional. “Jadi menurut level WHO kita masih di level 1. Standarnya 20 per 100.000,” katanya.

Berdasarkan tingkat reproduksi efektif, tingkat Covid-19 relatif datar selama tiga minggu terakhir, dari 1,27 menjadi 1,26 dan kemudian menjadi 1,24. Tingkat reproduksi efektif di setiap pulau sekarang lebih dari 1.

Di luar Jawa dan Bali, Sumatera memiliki tingkat reproduksi efektif 1,29. Kemudian Nusa Tenggara Timur (NTT) dan Kalimantan dan Sulawesi sebesar 1,8 dan Maluku sebesar 1,08.

“Transfer komoditas yang sudah mulai meningkat ada di Palangkaraya Kalimantan Tengah dan lainnya dari 385 kabupaten/kota sama-sama masih di level 1. hunian tempat tidur (BOR) dan isolasi masih dalam taraf wajar,” kata Airlangga.

Airlangga memastikan kasus Covid-19 di Indonesia rendah secara nasional. Berdasarkan data surveilans dari rata-rata pergerakan tujuh hari, sejumlah negara mengalami peningkatan kasus yang cukup tinggi, mis. Singapura 9.000 kasus dan Indonesia 3.240 kasus.

Sementara itu, Papua Barat dan Papua memiliki tingkat keberhasilan vaksin yang masih di bawah 70 persen di luar Jawa dan Bali. Kemudian pada dosis 2 masih ada 10 provinsi di bawah 70 persen dan pada dosis 3 genap 28 provinsi kinerjanya masih di bawah 30 persen.

DIBAWAH

Baca Juga: Jokowi Temui Pimpinan IMF: Ada Kekhawatiran Rezim Soal Kenaikan Suku Bunga Global

Ikuti berita terbaru Tempo di Google News, klik di sini.

Source: bisnis.tempo.co

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button