5 rekomendasi kuliner khas jepara, enak banget, wajib dicoba : Okezone Travel
JEPARA, Jawa Tengah tidak hanya dikenal dengan banyak destinasi wisata alam dan sejarahnya. Kampung halaman Raden Ajeng Kartini juga memiliki sederet kuliner lezat yang wajib Anda coba.
Kuliner menarik ini bisa Anda temukan di beberapa daerah di Jepara, hingga tempat wisata. Jadi, kuliner apa saja yang patut Anda coba? Dilansir dari berbagai sumber, berikut 5 di antaranya.
1. Rondho Royal
Jajanan khas Jepara ini dikenal dengan sebutan monyos atau rondho royal. Jajanan ini terbuat dari tepung beras yang diisi dengan potongan tape. Teknik pengolahannya adalah dengan cara dipanggang.
Rondho Royal terasa lebih nikmat jika disantap hangat-hangat. Jangan takut kesulitan mendapatkan Rondho Royal. Jajanan pasar ini mudah ditemukan di Jepara.
2. Pindang Serani
Pindang serani adalah masakan kuah kuning yang menggunakan ikan laut. Hidangan ini sangat cocok untuk makan siang. Anda bisa mengunjungi banyak restoran yang menawarkan makanan ini.
(Foto: YouTube/@The Pawon Kitchen)
Sop ikan laut rasanya hampir mirip dengan kuah yang dibuat dari olahan resep masakan Indonesia Timur. Kenapa racikan ini ada mengingat kota jepara berada di dekat pantai yang bisa menghasilkan berbagai macam ikan laut yang segar dan enak yang bisa dibuat menjadi apa saja.
3. Lontong Krubyuk
Kuliner khas lontong sudah sangat terkenal di pulau jawa. Jika Anda berkunjung ke Jepara, cobalah Lontong Krubyuk yang disiram kuah yang banyak. Hidangan ini didasarkan pada suwiran ayam dan semur daging sapi di sampingnya.
Anda akan menikmati lezatnya saus Krubyuk yang berlimpah di piring saji. Untuk membuatnya lebih enak, ada irisan daun bawang yang ditaburi dengannya. Anda tidak cukup makan jika makan hidangan ini. Karena rasanya berbeda dengan sajian kuliner lontong di tempat lain.
4. Es Gempol/Pleret
Butuh minuman dingin di tengah teriknya matahari Jepara, tak perlu khawatir karena ada Es Gempol yang siap melegakan tenggorokan Anda. Segelas es krim ini dibuat dengan campuran Gempol, santan dan gula merah cair.
Gempol dan Pleret sendiri merupakan sebutan untuk adonan yang terbuat dari tepung beras yang diwarnai dengan pewarna makanan, kemudian dibentuk dan dikukus hingga matang.
Gempol berbentuk bulat seperti kelereng sedangkan Pleret berbentuk seperti kantong kecil. Penyajiannya cukup sederhana, gempol dan pleret ditaruh dalam mangkuk lalu ditaburi santan dan gula pasir, tak lupa ditambah es batu yang menyegarkan.
5. Ketakutan
Hidangan ini dikenal sebagai Horok-Horok. Hidangan tradisional ini terbuat dari tepung sagu lalu dikukus. Setelah direbus, kemudian dituangkan ke dalam panci dan diaduk dengan sisir.
Horok-horok berbentuk butiran kecil dan memiliki tekstur yang kenyal dan kenyal. Garam meja ditambahkan untuk rasa. Horok-horok biasanya disantap dengan campuran bakso, gado-gado, pecel, atau sate kikil.
Source: travel.okezone.com
