Liburan Nataru di Kota Batam Terganggu Listrik padam, PHRI: Bisa jadi citra buruk - WisataHits
Jawa Tengah

Liburan Nataru di Kota Batam Terganggu Listrik padam, PHRI: Bisa jadi citra buruk

Liburan Nataru di Kota Batam Terganggu Listrik padam, PHRI: Bisa jadi citra buruk

TEMPO.CO, Batam – Suasana libur Natal dan Tahun Baru di Kota Batam, Kepulauan Riau ditandai dengan pemadaman listrik. Kondisi ini juga berdampak pada sektor pariwisata, khususnya hotel dan restoran.

Warga dan wisatawan terdampak pemadaman listrik di Kota Batam hingga Kabupaten Bintan. Wisatawan yang menikmati liburan Nataru di Kota Batam dikejutkan dengan pemadaman listrik total pada Minggu 1 Januari 2023 pukul 04:00 WIB.

“Saya lagi di club, tiba-tiba lampu mati, saya langsung pulang karena hari sudah mulai gelap,” kata Andi, turis.

Pemadaman listrik selama 12 jam. Beberapa kegiatan di Kota Batam, seperti pertokoan dan hotel, juga menggunakan genset untuk menghasilkan listrik.

Tak hanya hari ini, setelah 12 jam pemadaman total, pemadaman listrik bergilir mulai berlaku di Kota Batam. Pemadaman listrik bergilir berlanjut hingga 3 Januari 2023.

Kerusakan citra dalam pariwisata

Momen padamnya listrik di Kota Batam bertepatan dengan libur Natal dan tepat setelah perayaan Tahun Baru 2023. Saat itu Kota Batam ramai dikunjungi wisatawan domestik maupun mancanegara.

Okupansi hotel dan resort di Batam juga penuh. Kunjungan wisatawan itu malah disambut dengan pemadaman listrik di Kota Batam.

Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kepri Jimmi Ho mengatakan, pemadaman listrik di Kota Batam tentu berdampak pada hotel dan restoran di Batam. Hotel dan restoran kecil tanpa generator sangat terpengaruh.

Jimmi menyayangkan adanya pemadaman listrik di Kota Batam yang bertepatan dengan hari libur nasional. “Ini (padam listrik) tentu membuat wisatawan di Batam tidak nyaman,” ujarnya.

Meski pemadaman listrik dapat diatasi dengan genset, biaya hotel dan resor tetap meningkat. “Biayanya tentu naik, genset cukup berat (kebutuhan)” kata Jimmi.

Jimmi berharap instansi terkait mengevaluasi penyebab padamnya listrik di Kota Batam agar hal yang sama tidak terjadi lagi di momen berharga seperti ini di masa mendatang. “Benar gambar tidak baik untuk wisatawan,” katanya.

Baca juga: Batam sambut wisatawan pertama 2023, optimistis pariwisata meningkat

Selalu update informasi terbaru. Lihat berita Tempo.co terbaru dan cerita unggulan di kanal Telegram Tempo.co Update. klik https://t.me/tempodotcoupdate bergabung. Anda harus menginstal aplikasi Telegram terlebih dahulu

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button