Pemerintah Kabupaten Kediri berencana membangun jalan alternatif menuju Air Terjun Dholo - WisataHits
Jawa Timur

Pemerintah Kabupaten Kediri berencana membangun jalan alternatif menuju Air Terjun Dholo

Kabupaten Kediri (ANTARA) – Pemerintah Kabupaten Kediri Jawa Timur berencana membangun jalan alternatif untuk memperpendek jarak tempuh dari dan ke tempat wisata Air Terjun Dholo di Dusun Besuki, Desa Jugo, Kecamatan Mojo, kabupaten setempat.

Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana di Kediri mengatakan, Selasa, rencana pembangunan jalan alternatif itu dilakukan untuk memudahkan akses pengunjung yang ingin melihat keindahan air terjun yang mengalir di ketinggian 125 meter di Gunung Wilis (2.563 m) yang ingin dinikmati. .

“Nanti kita pikirkan bagaimana membuat jalan pendek dari bawah ke atas, jalan yang memotong itu,” kata Bupati.

Selama ini pengunjung yang ingin melihat Air Terjun Dholo menggunakan tangga. Mereka harus menuruni anak tangga menuju air terjun dan jika ingin naik kembali harus menaiki 1.000 anak tangga juga.

Untuk itu keberadaan jalur alternatif ini akan bermanfaat agar pengunjung tidak bosan menaiki tangga untuk melihat air terjun.

Namun, Bupati tidak mengizinkan ojek berbahan bakar minyak di kawasan air terjun saat jalur tersebut dibangun.

“Kalau pakai kuda, sepeda motor listrik boleh saja karena apapun itu Gunung Wilis adalah wisata alam dan tidak boleh dirusak oleh polusi udara,” kata Bupati.

Sementara itu, petugas objek wisata air terjun Dholo Sudiyoko mengatakan pengunjung harus menaiki anak tangga sekitar 800 meter dari tempat parkir untuk turun ke air terjun.

Diakuinya, dengan jarak tempuh yang cukup jauh itu, banyak juga pengunjung yang staminanya sudah tidak kuat lagi, bahkan ada yang pingsan saat hendak turun dari objek wisata air terjun itu.

“Jadi kalau ada yang pingsan harus ditandu,” ujarnya.

Sunawan, perwakilan pedagang kaki lima di sekitar tempat parkir Air Terjun Dholo mengatakan, pembangunan jalan alternatif sangat penting karena selama ini banyak pengunjung yang mengeluhkan akses jalan tersebut.

“Pengunjung mengeluh tidak kuat lagi menaiki tangga,” kata Sunawan.

Selain masalah jalan, Sunawan berharap objek wisata Air Terjun Dholo mendapat tambahan fasilitas penerangan, termasuk pengembangan tempat parkir.

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button