Rute Jeep Jurangjero Merapi Adventure seru
KOTA MUNGKID(SUARABARU.ID) –Wisata alam pegunungan dengan jeep off road di Jurangjero Merapi Adventure, Srumbung, Kabupaten Magelang cukup seru. Rutenya adalah jalan tanah melalui Taman Nasional Gunung Merapi yang cuacanya sejuk dan pemandangannya sangat indah.
Dibutuhkan lebih dari satu jam berkendara dari Salamsari, Mranggen, Windusari ke Jurangjero Adventure Pass. Kondisi jalan masih alami dan melintasi beberapa sungai. Aliran lahar dingin dari Merapi yang sudah tidak terpakai juga mengalir melalui beberapa bendungan. Karena bendungan baru dibangun di tempat lain.
Untuk menempuh perjalanan ada rangkaian tanjakan terjal dan belokan tajam. Tapi pengemudi Jeep yang berkeliaran di daerah itu tahu medannya dengan baik dan hafal jalannya. Bahkan, banyak bekas pertigaan jalan raya yang dilalui truk atau mobil dengan pasir.
Idealnya, mobil yang digunakan menggunakan penggerak 4×4. Hal ini memungkinkan keempat roda untuk dipindahkan. Namun masih ada beberapa mobil penggerak 4×2. Atau hanya dua roda belakang yang bisa digerakkan.
Berkat kepiawaian dan keberanian sang pengemudi, jalanan terjal bisa diatasi. Bedanya, mobil dengan roda penggerak 4×4 bisa digunakan pelan-pelan. Tapi jip 4×2 harus dikejar atau dihadang dari bawah.
Peserta day tour di kawasan Merapi dapat menikmati pemandangan yang indah. Foto: eko
Menurut salah satu pengemudi jip, Andy, ada hingga 20 jip yang siap melayani tamu. Jika membutuhkan mobil lebih banyak, Anda bisa naik jeep yang biasanya melintas di Ketep Pass atau Gunung Telomoyo yang keduanya masih dalam wilayah Kabupaten Magelang.
Seperti dalam One Day Tour Jelajah Merapi, Rabu 16 November 2022, dengan 26 jeep yang dialihfungsikan menjadi kendaraan off road. Beberapa jip dari Ketep Pass juga ikut terlibat.
Cukup banyak mengingat jumlah pesertanya. Sedangkan setiap jip hanya bisa memuat tiga orang. Satu orang di depan dan dua orang di belakang. Butuh ruang mengingat medan yang tidak rata di beberapa bagian sehingga sering dilalui mobil
bergoyang, bahkan melompat.
Banyaknya peserta pada kegiatan hari itu dikarenakan pesertanya berasal dari para pemangku kepentingan pariwisata seperti biro perjalanan, biro perjalanan, Generasi Pesona Indonesia (Genpi) atau komunitas netizen termasuk para blogger, youtuber yang menyukai wisata seperti piknik, seperti kuliner, foto-foto atau jalan-jalan ke destinasi wisata. Ada juga wartawan.
Jas hujan plastik akan disediakan untuk peserta. Hal ini dikarenakan tempat tersebut sering turun hujan. Seperti Rabu lalu, hujan mulai turun sekitar pukul 12.30. “Untung sudah ada jas hujannya,” kata Zein, seorang blogger asal Semarang.
Achmad Slamet Husein, Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kabupaten Magelang mengatakan, sesuai masterplan pariwisata, di Kabupaten Magelang terdapat kawasan strategis pariwisata daerah. Pada Rabu (16/11), pihaknya melakukan promosi objek wisata dan ekonomi kreatif di kawasan strategis kawasan khusus Merapi. Selain itu, tujuan wisata secara bertahap dieksplorasi.
Eko Priyono
Source: news.google.com
