5 Kuliner Khas Kudus yang Wajib Dicoba Bersama Soto Kudus

Puli Kotokan (foto Twitter sering keluyuran_)

SIGIJATENG.ID – Kudus dikenal sebagai salah satu kota terpenting dalam sejarah Indonesia. Kudus bukan hanya tentang sejarah dan wisata alam. Selain dua wisata tersebut, masih banyak hal menarik lainnya yang harus dinikmati para pemburu pengalaman baru. Satu hal yang tidak boleh dilewatkan adalah sisi kulinernya. Wisata kuliner di Kudus sangat beragam dan tentunya sangat menggiurkan. apa yang Anda bertanya-tanya tentang Baca artikel ini sampai selesai.

1. Puli Kotokan

Mungkin yang anda tahu makanan khas kudu hanya sekedar sate kerbau, sop kerbau, lentog tanjung dan sop kudu. Ternyata ada lagi makanan khasnya yaitu Puli Kotokan.

Kedengarannya aneh bukan? Karena masih sedikit yang menjual menu ini. Makanan ini cocok disantap di pagi hari, seperti Lentog Tanjung. Tidak terlalu berat dan tidak terlalu ringan. Sempurna untuk sarapan

Namun, Puli Kotokan adalah makanan favorit Mbah Jenggolo. Murid Sunan Kudus Bagi anda yang sedang berada di Kudus atau ingin ke Kudus. Silakan kunjungi booth Raos Eco di seberang pasar Jember, Kudus. Mereka buka dari jam 6 pagi sampai jam 12 malam.

Untuk 1 porsi Puli Kotokan harganya sekitar 6.000 rupiah.

2. Nyaring

Kuliner ini termasuk dalam keluarga jajanan. Keciput adalah suatu keharusan ketika Idul Fitri tiba. Keciput terbuat dari tepung ketan dengan taburan biji wijen di atasnya. Sekilas jajanan ini terlihat seperti siomay yang bentuknya agak ramping dan lonjong.

Keciput memiliki tekstur yang renyah dan rasa yang lebih gurih dibandingkan siomay. Meski keciput merupakan jajanan saat lebaran, namun jangan khawatir, Anda bisa menemukannya di toko oleh-oleh sentra kudu.

3. Madumongso

Cita rasa kuliner keramat yang kedua adalah Madumongso. Sama seperti keciput, sajian kuliner ini termasuk dalam keluarga jajanan. Cemilan ini biasanya membuat anak kecil yang pulang setiap lebaran tidak akan berpaling. Karena madumongso terlihat mencolok seperti warna-warni bungkus permen Sugus. Madumongso terbuat dari pita hitam. Rasanya nyata dan manis dengan sedikit rasa asam. Siapa yang tidak tertarik untuk mencobanya?

4. Jenang Suci

Jika ada yang namanya dodol di Garut, Jawa Barat, kudus juga punya kuliner serupa bernama jenang kudus. Terbuat dari gula aren, tepung ketan, dan santan yang diaduk selama berjam-jam, jenang kudu memiliki tekstur yang lebih lembut dari dodol dan juga memiliki rasa manis yang unik. Kebanyakan jenang yang dijual di Kota Kretek ditaburi wijen yang menjadi ciri khasnya.

5. Kap lentog

Kudus dulunya berasal dari keluarga jajanan kalau soal masakan, tapi masakan ini beda. Lentog tanjung menjadi menu sarapan favorit warga kudu. Baik saat weekend atau weekdays, hampir semua toko Lentog di Kudus sering dikunjungi pembeli.

Lentog adalah nama makanannya sedangkan tanjung adalah nama kudu jajaran timur. Walaupun nama Lentog adalah Tanjung, bukan berarti makanan ini hanya bisa kita jumpai di Tanjung. Toko Lentog bisa kita temukan di wilayah utara dan barat Kudus.

Sajian kuliner ini terdiri dari irisan lontong dan ditaburi tewel/gori yang dicampur dengan tahu. Tanjung lentog juga bisa dinikmati dengan tambahan telur sebagai lauknya. Jika Anda lapar di pagi hari Anda bisa langsung membeli kuliner ini.

(Achida)

Source: news.google.com