5 Jalur Pendakian Gunung Merbabu, Nikmati Keindahan Puncak Golden Sunset! - WisataHits
wisatahits

5 Jalur Pendakian Gunung Merbabu, Nikmati Keindahan Puncak Golden Sunset!

5 Jalur Pendakian Gunung Merbabu, Nikmati Keindahan Puncak Golden Sunset!

Gunung Merbabu merupakan salah satu gunung berapi tertinggi di Indonesia dengan ketinggian mencapai 3145 meter di atas permukaan laut. Secara geografis gunung ini terletak di antara 4 kabupaten di Jawa Tengah yaitu Magelang, Salatiga, Boyolali dan Semarang. Gunung Merbabu menjadi favorit para pecinta alam, khususnya pendaki gunung.

Tak bisa dipungkiri, panorama dan pemandangan di puncak Gunung Merbabu memang luar biasa. Ada hamparan padang rumput savana yang indah dengan udara yang sangat segar.

Dari puncak gunung tersebut, Anda bisa melihat beberapa gunung lain di Jawa Tengah, antara lain Gunung Lawu, Gunung Slamet, Gunung Sindoro, dan Gunung Sumbing.

Pemandangan Gunung Sumbing Sindoro diselimuti lautan awan via Indonesia KayaPemandangan Gunung Sumbing Sindoro diselimuti lautan awan via Indonesia Kaya

All – Serbi Gunung Merbabu, Jawa Tengah

Menurut sejarah, Gunung Merbabu pernah meletus dua kali pada tahun 1560 dan 1797. Gunung ini disebut-sebut sudah tidak aktif lagi. Namun warga lokal dan wisatawan yang melintas tetap harus ekstra waspada. Karena tersiar kabar bahwa ada episentrum yang terjadi di gunung ini pada tahun 2014.

Gunung Merbabu merupakan gunung favorit bagi pecinta alam. Dengan medan yang relatif mudah, ada yang mengatakan kawasan ini cocok untuk pendaki pemula. Meski dianggap sebagai jalur yang mudah, pendaki tetap harus waspada. Karena potensi bahaya masih mengintai kabut tebal, udara dingin, hutan lebat dan tidak ada sumber air.

Misteri Gunung Merbabu yang cukup terkenal

Masyarakat Indonesia pada umumnya tidak lepas dari hal-hal gaib. Apalagi untuk kawasan atau ruang alam, tidak terkecuali gunung. Banyak cerita mitos yang beredar di kalangan masyarakat luas tentang suatu misteri atau hal mistis yang ada di Gunung Merbabu. Berikut beberapa misteri yang beredar di masyarakat:

  • hantu gadis gunung
    Kisah ini bermula dari seorang pendaki muda yang terpisah dari lingkungannya. Saat hendak melanjutkan perjalanan untuk mengejar rombongan, pendaki tersebut bertemu dengan seorang gadis yang katanya juga hilang dari rombongan. Mereka melanjutkan perjalanan bersama hingga akhirnya memutuskan untuk beristirahat dan mendirikan tenda. Keesokan harinya, pemuda tersebut terbangun dan posisinya berada di tepi jurang dekat Watu Gubug, pemuda tersebut berusaha melanjutkan perjalanannya untuk mengejar rombongan. Di tengah jalan, tas milik gadis misterius sebelumnya ditemukan. Setelah sampai di atas, pemuda tersebut bertanya kepada teman-temannya tentang sosok gadis tersebut, namun ternyata tidak ada rombongan lain selama ini. Singkat cerita, pemuda itu terus mencari alamat rumah gadis itu berdasarkan identitas yang ada di dalam tas. Namun, saat kembali ke rumah, ia mendapat informasi bahwa gadis itu hilang di Gunung Merbabu sekitar tahun 2009 dan hingga kini belum ditemukan.
  • Sosok Macan Ajaib
    Suara auman harimau memang sering terdengar, namun belum pernah ada yang melihat wujudnya. Ini hal yang menakutkan bagi para pendaki. Selain itu, ada cerita bahwa mayat salah satu pendaki ditemukan dengan luka seperti harimau. Namun, menurut masyarakat setempat, mereka sudah lama tidak menemukan habitat harimau belang di sekitar Gunung Merbabu.
  • Penampilan Genderuwo
    Genderuwo identik dengan makhluk besar, gemuk, berbulu, dan bertaring cukup menyeramkan. Roh-roh tersebut konon sering muncul di jalur Cunthel, khususnya di Shadow Post II. Tak jarang kemunculan genderuwo membuat para pendaki lari ketakutan.

Tempat Wisata Puncak Merbabu

Gunung Merbabu merupakan tipe stratovulkanik. Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, secara administratif objek wisata alam ini berada di antara empat kabupaten di Jawa Tengah. Secara etimologi, merbabu berasal dari kata “meru” yang berarti gunung dan “abu” yang berarti abu dari perapian.

Juga jangan lewatkan: Mendaki Gunung Andong

Jalur pendakian Gunung Merbabu, Jawa Tengah

Jalur menuju puncak Merbabu ini dikenal dengan Devil's RiseJalan menuju puncak Merbabu yang dikenal dengan Devil’s Rise via Indonesia Kaya

Pendakian Gunung Merbabu memiliki beberapa jalur yang bisa dipilih, setidaknya ada lima jalur pendakian yang bisa dipilih. Diantaranya adalah jalur pendakian Tekelan, jalur pendakian Selo, jalur pendakian Wekas, jalur pendakian Suwanting dan jalur pendakian Chuntel.

1. Rute dari Merbabu lewat Suwanting

Dari Base Camp Suwanting, Pos 1 dapat ditempuh dalam waktu sekitar 30 menit. Perjalanan dilanjutkan dari Pos 1 ke Pos 2 dengan perkiraan waktu tempuh sekitar 2-3 jam. Sama untuk perjalanan dari Stasiun 2 ke Stasiun 3. Sedangkan dari Stasiun 3 ke Puncak Kenteng Songo memakan waktu sekitar 1-2 jam. Jika ditotal dari Base Camp Suwanting hingga Puncak Kenteng Songo membutuhkan waktu sekitar 7-8 jam.

2. Jalur Merbabu melalui jalur pendakian Selo

Dari basecam ke Pos 1 butuh waktu sekitar 1,5 jam. Lanjutkan dari stasiun 1 ke stasiun 2 selama sekitar 1 jam. Pos 2 ke Pos 3 membutuhkan waktu 2,5 jam. Dilanjutkan ke Savannah 1 dengan waktu tempuh sekitar 1 jam. Dengan waktu tempuh yang relatif sama, silahkan lanjutkan perjalanan menuju Sabana 2. Setelah itu dilanjutkan menuju Puncak Kenteng Songo (Triangulasi) dengan estimasi waktu sekitar 1,5 jam.

Setelah sampai di puncak Triangulasi, Anda selalu bisa melanjutkan perjalanan menuju puncak Syarif. Waktu yang dibutuhkan untuk mencapai puncak Syarif dari Triangulasi sekitar 30 menit. Jika ditotal, perjalanan dari base camp Selo ke puncak Syarif memakan waktu sekitar 8-9 jam.

3. Jalur pendakian Merbabu melalui Wekas

Total waktu untuk mencapai puncak Kenteng Songo melalui jalur pendakian Wekas ​​sekitar 8-9 jam. Dari Base Camp Wekas ​​menuju Pos 2 membutuhkan waktu sekitar 3-4 jam. Lanjutan dari pos 2 ke simpang kedua kurang lebih 4 jam. Dari perempatan tersebut, Anda akan menuju puncak Syarif selama kurang lebih 30 menit. Anda juga bisa melanjutkan perjalanan ke puncak Kenteng Songo dengan jarak tempuh 30 menit dari puncak Syarif.

4. Jalan Merbabu melalui Chuntel

Jalur pendakian Chuntel memiliki 4 pos yang harus dilalui, masing-masing memakan waktu sekitar 1 jam. Dari stasiun 4 ke pemancar sekitar 1,5 jam. Lanjutkan menuju persimpangan selama kurang lebih 1 jam. Dari perempatan tersebut, lanjutkan perjalanan menuju puncak Syarif dengan perkiraan waktu 30 menit. Dari puncak Syarif, Anda bisa melanjutkan ke puncak Kenteng Songo selama kurang lebih 30 menit.

5. Jalur Merbabu via Jalur Trekking Thekelan

Ini adalah jalur dengan postingan terbanyak yaitu 6 postingan. Waktu yang ditempuh dari setiap stasiun kurang lebih 1 jam. Dari Pos 5 dilanjutkan menuju Puncak Syarif dengan waktu tempuh 1 jam. Dari puncak Syarif, Anda bisa melanjutkan ke puncak Kenteng Songo selama kurang lebih 30 menit.

Dari kelima jalur pendakian tersebut, jalur Selo menjadi pilihan utama bagi sebagian pendaki. Selain medan yang relatif lebih mudah, pendaki akan merasakan udara segar dan pemandangan sekitar yang indah.

Setiap jalur pendakian memiliki beberapa titik peristirahatan dengan jarak yang berbeda-beda. Total perkiraan durasi jalur pendakian Selo kurang lebih 9 jam. Untuk dapat mencapai puncak candi Songo terdapat 3 pos dan 2 sabana. Rata-rata waktu tempuh tiap stasiun adalah 1-3 jam tergantung kondisi cuaca dan kecepatan jalan kaki.

Golden Sunrise di Gunung Merbabu via Indonesia KayaGolden Sunrise di Gunung Merbabu via Indonesia Kaya

Tips Mendaki Puncak Gunung Merbabu

Meski jalur pendakian ini tidak terlalu sulit, namun tetap diperlukan beberapa tips agar perjalanan pendakian berjalan lancar. Berikut kami berikan beberapa tips yang dapat membantu proses eskalasi.

  1. Pilih saat cuaca cerah atau kering.
  2. Jika memang ingin mendaki di musim hujan, siapkan jas hujan dan pakaian ekstra agar tidak kedinginan.
  3. Bawa perbekalan yang cukup, terutama air minum.
  4. Disarankan untuk mengambil jalur pendakian Selo karena medannya relatif lebih mudah.
  5. Waktu terbaik pendakian disarankan pada siang hari sekitar pukul 10.00 hingga 13.00 WIB.

Jalur pendakian ke atas melalui Indonesia KayaJalur pendakian ke atas melalui Indonesia Kaya

Saran/Saran untuk para pendaki

Pelestarian alam atau tempat wisata merupakan tanggung jawab bersama. Kita tidak bisa hanya mengandalkan pembersih lokal.

Untuk itu para wisatawan khususnya yang berada di tempat wisata alam seperti pegunungan sangat dianjurkan untuk selalu menjaga kebersihan. Berikut beberapa entri yang wajib dilakukan bagi para pendaki di puncak Gunung Merbabu.

  • Jangan dibuang. Selalu simpan dan manfaatkan kembali limbah yang dihasilkan.
  • Hindari vandalisme terhadap apa pun di jalur pendakian.
  • Jangan memetik bunga edelweiss, meski sangat perlu, sebaiknya dikonsumsi secukupnya saja.

Penutupan

Demikian informasi tentang Gunung Merbabu yang dapat kami sampaikan, semoga bermanfaat bagi kita semua. Masih banyak objek wisata lain yang menarik di Jawa Tengah dan akan kami bahas pada artikel berikutnya.

Jika Anda memiliki komentar atau ide tempat wisata yang perlu diperhatikan, silakan hubungi kami melalui halaman kontak yang tersedia. Temukan informasi tempat wisata top lainnya di Indonesia dan luar Indonesia dengan terus mengunjungi Tempatwisataseru.com.

Periksa juga: 14 Gunung Terindah dan Terbaik di Jawa Tengah

Source: tempatwisataseru.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button