12 mahasiswa asing program I-YES terkagum-kagum dengan keindahan kota Batu - WisataHits
Jawa Timur

12 mahasiswa asing program I-YES terkagum-kagum dengan keindahan kota Batu

Lumbung Pemetikan Stroberi Desa Pandanrejo mampu menggaet 12 mahasiswa asing dari UIN Maliki Malang untuk mengikuti program I-YES. (MVoice/M.Noer Hadi)

SUARA WARNA – Pariwisata di Kota Batu berpotensi menarik wisatawan mancanegara.

Kawasan termuda di Provinsi Jawa Timur ini memiliki banyak tujuan, terutama munculnya pariwisata berbasis potensi desa. Ditambah dengan udara yang sejuk dan pemandangan alam yang bisa dikagumi.

Tak terkecuali 12 mahasiswa asing yang datang ke Kota Batu pada Kamis (17/11). Para mahasiswa dari berbagai negara mengikuti program International Youth-Enhancing Study (I-YES) yang didirikan oleh Fakultas Ilmu Budaya UIN Maliki Malang.

Peserta program berasal dari Mesir, Madagaskar, Sudan, Tunisia, Afganistan, Yaman, Zimbabwe, Palestina, Yordania, Bangladesh, Turkmenistan, dan Pakistan.

Salah satu peserta program, Shanazar Sarryev, merasa nyaman berada di Kota Batu. Menurutnya, udara di Kota Batu yang terasa dingin membuat dirinya dan anggota rombongan lainnya tidak bergerak cepat.

“Suasananya menyenangkan, alamnya asri dan udaranya sejuk. Saya betah di sini,” kata pria keturunan Turkmenistan itu saat berkunjung ke lumbung petik stroberi di Desa Pandanrejo, Kecamatan Bumiaji (Kamis, 17 November).

Baca juga: Kapolres Sertijab Kapolres Blimbing, Buher : Tidak ada pemerasan

Ada intervensi Ahmad Basarah di balik kesuksesan revitalisasi Pasar Besar Batu

Aremania menitipkan keadilan kepada Presiden Jokowi melalui surat Tragedi Asa Asa Kanjuruhan

Mantan Kajari mempromosikan budaya kota Batu dan mementaskan lakon Semar Mbangun Kayangan

Saat berada di Strawberry Picking Barn, terlihat puluhan mahasiswa perantauan yang asyik memetik buah kaya antioksidan tersebut. Mereka kemudian menikmati stroberi yang telah mereka petik bersama.

Lumbung Petik Stroberi merupakan tujuan agrowisata unggulan di desa Pandanrejo. Wisata berbasis potensi desa ini dikelola oleh BUMDes Raharjo bekerjasama dengan generasi muda yang tergabung dalam Karang Taruna.

Populer sejak 2018, destinasi ini menawarkan berbagai jenis stroberi. Mulai dari Sweet Charlie, California, Holybrite, Grande dan Rosalinda.

Ke-12 mahasiswa asing itu juga diajak menjelajahi beberapa destinasi wisata lain di Kota Batu. Obyek wisata yang dikunjungi adalah agrowisata petik apel di desa Bumiaji, ekowisata Coban Talun di desa Tulungrejo. Kemudian berakhir di Batu Love Garden (Baloga) milik Jatim Park Group.

“Menyenangkan touring di Kota Batu. Apalagi jika Anda berwisata ke Coban Talun dengan jeep. Medannya menantang, tempatnya juga indah,” tambah Shanazar.

Baca juga:

Zaman kegelapan apel tumbuh, ikon Kota Batu menghadapi tenggelam

Jalan-jalan ke Desa Pandanrejo, Menghilangkan rasa bosan dengan banyak pilihan wisata

Menjelajahi keragaman wisata di desa Tulungrejo, mulai dari alam hingga religi

Seluruh kades di Kota Batu mendapatkan tanda desa mandiri

Sehari sebelum menjelajahi destinasi Kota Batu, 12 mahasiswa asing itu mengikuti pertunjukan wayang kulit. Lakon yang disutradarai oleh Semar Mbangun Kayangan itu berlangsung di halaman Balai Kota Among Tani, Rabu (16/11) malam.

Arief, Kepala Dinas Pariwisata Kota Batu (Disparta). Dikatakan Siddiq, kunjungan 12 mahasiswa asing itu bisa membantu pariwisata mancanegara Kota Batu lebih terpromosikan. Oleh karena itu diharapkan kunjungan wisatawan mancanegara juga akan meningkat. Ini bertujuan untuk menarik 7 juta kunjungan wisatawan pada tahun 2022.

Tentunya dengan adanya wisatawan mancanegara, pariwisata Kota Batu akan berkembang lebih baik lagi, kata Arief.

Ia menambahkan, Disparta berkomitmen mengembangkan desa wisata resort. Ada berbagai macam destinasi di Kota Batu. Menurutnya, desa-desa di Kota Batu memiliki potensi yang berbeda-beda. Tidak hanya menawarkan keindahan panorama alam yang mempesona. Selain itu, nilai-nilai tradisi budaya masih dilestarikan oleh masyarakatnya.

“Nilai-nilai tradisional ini perlu digali sebagai daya tarik wisata desa. Potensi desa wisata di Kota Batu sangat luar biasa,” kata Arief.(der)

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button