Untuk menggenjot sektor pariwisata Semarang, Hendi menggagas pasar terapung di Kanal Banjir Barat
TRIBUNJATENG.COMSEMARANG – Walikota Semarang Hendrar Prihadi terus meningkatkan perekonomian pasca pandemi Covid-19 dengan menggenjot sektor pariwisata.
Berbagai gelar atau event dihadirkan untuk membuat sektor pariwisata pulih, salah satunya Pasar Terapung.
Hendi sapaan akrabnya mengatakan acara Floating Market ini akan menambah rangkaian wisata baru di ibu kota Jawa Tengah ini yang bisa dikunjungi wisatawan lokal maupun mancanegara.
Pasar terapung ini berlangsung setiap minggu di Westflutkanal (BKB). Operasi pasar terapung dijadwalkan akan dimulai pada Minggu (14/8/2022) pukul 06.00-10.00.
Ada pasar UMKM, pertunjukan hiburan, perahu nelayan dan oleh-oleh khas Semarangan yang menjadi suguhan wisata akhir pekan.
“Rencananya kami akan mengadakan acara pasar terapung di BKB mulai besok Minggu dan semoga menjadi acara rutin setiap minggunya,” kata Hendi, panggilan akrabnya, Kamis (11/8/2022).
BKB ini dihidupkan kembali oleh Dinas PUPR melalui Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS). Menurut Hendi, BKB saat ini tidak hanya berfungsi sebagai penahan banjir, tetapi juga bisa menjadi destinasi wisata baru bagi masyarakat. Oleh karena itu, pihaknya menggagas Pasar Terapung di BKB untuk mempromosikan sektor pariwisata dan mengajak masyarakat untuk menjaga sungai.
“BKB ini memiliki keindahan yang perlu kita gali, salah satunya adalah Event Floating Market. Dengan berbagai acara di sini juga diharapkan kita bisa terus menjaga BKB,” ujarnya.
Selain itu, Hendi juga ingin memajukan wisata olahraga karena dapat mendongkrak sektor pariwisata dan olahraga di Semarang.
Di sisi atlet, mereka saling bertukar ilmu. Dari sisi pariwisata akan memberikan dampak ekonomi, seperti peningkatan okupansi hotel.
Source: jateng.tribunnews.com