Untuk kepentingan Pariwisata Pansela, Kebumen ingin bekerja sama dengan daerah pantai selatan - WisataHits
Yogyakarta

Untuk kepentingan Pariwisata Pansela, Kebumen ingin bekerja sama dengan daerah pantai selatan

Harianjogja.com, KEBUMEN — Pemerintah Kabupaten Kebumen (Pemkab) ingin menciptakan sinergi dengan daerah-daerah di wilayah Jawa Selatan untuk meningkatkan perekonomian melalui pengembangan pariwisata bersama.

Demikian disampaikan Bupati Kebumen Arif Sugiyanto saat menerima kunjungan Jogja setiap haridi kantor bupati cebumen, Senin (9/12/22).

Dalam kesempatan tersebut Bupati didampingi Wakil Bupati Ristawati Purwaningsih dan Kepala Biro Komunikasi dan Informatika Budhi Suwanto. Adapun tim Jogja setiap hari di bawah arahan General Manager Anton Wahyu Prihartono.

DIDUKUNG: Dilarang Parkir di Jalan Gambiran Jogja yang sempit

“Di Pantura” [Pantai Utara], orang bisa berbisnis. Nanti orang-orang seharusnya pergi ke Pansela [Pantai Selatan] untuk istirahat dan perjalanan. Nah, kita perlu membuat membran terlebih dahulu. Sudah ada candi borobudur, harus di dukung dengan daerah sekitarnya,” kata Arif Sugiyanto.

Arif akan mengajak kepala daerah di wilayah Pansela untuk berkolaborasi mengembangkan dan mempromosikan pariwisata di wilayah selatan ini, khususnya dengan Cilacap, Banyumas, Purworejo, Kulonprogo, Gunungkidul dan Magelang.

BACA JUGA: Pembangunan Seksi 1 Tol Jogja-Solo sudah mencapai 40 persen

Saat ini, lanjutnya, Pemkab Kebumen tengah menyiapkan konsep atau kawasan wisata terpadu untuk meningkatkan kunjungan wisatawan.

Memiliki beberapa potensi yaitu desa wisata yang tersebar, sentra garam keindahan, penangkaran tukik di hutan mangrove yang terbesar di pesisir selatan.

Selain itu, ia juga mengungkapkan bahwa beberapa kuliner di Kebumen bisa menjadi daya tarik wisata. “Ketika kita mengunjungi suatu tempat, yang kita cari bukanlah makanan cepat saji tapi kuliner khas, misalnya di kebumen, adalah soto koret. menjadi orang Cari dulu, setelah bertemu lalu coba nanti. Orang tidak harus mahal dan mewah, mereka harus unik,” katanya.

Anton Wahyu Prihartono berkata: Jogja setiap hari telah menggali potensi pariwisata dan UKM di Kebumen melalui program jelajah Pansela Membangun perekonomian di pantai selatan Jawa.

Sekarang, Jogja setiap hari Siapkan program wisata kuliner Pemeliharaan dapur warisan leluhur dalam upaya menemukan dan mempromosikan makanan khas daerah di daerah perbaikan rumah dan sekitar Kedu.

“Seni kuliner adalah pendorong pariwisata. Orang bisa pergi ke suatu tempat hanya untuk tujuan kuliner dan kemudian mengunjungi tujuan wisata. Kami berharap kelezatan kuliner autentik dapat ditumbuhkan dan dapat dinikmati oleh masyarakat, terutama generasi muda yang tidak hanya makan makanan impor,” ujarnya.

Source: news.harianjogja.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button