Temui Desa Pitu, Desa Misterius yang Hanya Bisa Dihuni 7 Keluarga: Okezone Travel
DESA Pitu, desa misterius yang hanya bisa dihuni 7 keluarga, tak henti-hentinya menggugah rasa penasaran.
Tidak bisa dipungkiri bahwa Yogyakarta terkenal dengan wisata alamnya yang menarik namun juga memiliki keunikan budaya leluhur.
Salah satunya, desa atau kampung yang memiliki cerita mistis namun memiliki sejuta pesona di baliknya.
Kampung yang bernama Kampung Pitu ini terletak di puncak sisi timur gunung api purba, salah satu gunung terkenal di Yogyakarta yang terletak di Nglanggeran, Kecamatan Patuk, Gunungkidul, DIY.
Nama Kampung Pitu menggambarkan isi kampung ini sendiri, yang hanya dihuni oleh 7 kepala keluarga (KK). Aturan ini sudah ada sejak zaman dahulu dan dipertahankan secara turun-temurun.
Percaya atau tidak, menurut mitos, jika aturan ini dilanggar atau jika sebuah rumah dihuni lebih dari 7 orang, salah satunya bisa mati.
Bahkan, suatu hari disebutkan bahwa orang-orang dari luar desa Pitu tiba-tiba meninggal karena ingin tinggal di desa Pitu.
Selain itu, konon hanya segelintir orang terpilih yang mampu membelinya, atau tidak semua orang bisa betah dan kuat di Desa Pitu. Tidak ada yang tahu persis dari mana desa ini berasal. Namun yang pasti, desa ini berawal dari sebuah kompetisi yang diselenggarakan oleh Keraton Yogyakarta.
Isi lomba menyebutkan bahwa siapa saja yang mampu dan kuat menjaga pohon pusaka Kinah Gadung Wuluh di puncak gunung purba akan diberikan tanah untuk ditinggali bersama anak dan cucunya, namun hanya untuk 7 keluarga.
Saat itu lomba dimenangkan oleh Mbah Iro Dikromo yang merupakan warga pertama Desa Pitu bersama keluarganya.
Seiring berjalannya waktu, keturunan Mbah Iro Dikromo semakin bertambah, namun aturannya harus 7 KK yang tinggal di desa Pitu tetap lestari. Jika ada anak dan cucu yang nantinya memiliki keluarga sendiri, mereka harus tinggal di daerah lain.
Jika aturan ini dilanggar, warga Kampung Pitu yakin nyawa mereka bisa dipertaruhkan. Misalnya, ada anggota keluarga yang sakit, sering bertengkar dengan tetangga, membuat penghuni merasa tidak nyaman dan ingin pindah. Dan parahnya, salah satu anggota keluarga di Desa Pitu bisa mati mendadak.
Namun, terlepas dari mitos mistis yang beredar, jelas bahwa Anda masih bisa mengunjungi desa Pitu selama Anda tidak tinggal di sana. Puncak Kampung Pitu merupakan spot hunting sunrise dan sunset terbaik karena pemandangannya yang sangat indah.
Di puncak Kampung Pitu, Anda bisa menikmati keindahan gunung api purba di sisi barat dan Embung Nglanggeran dari ketinggian yang sangat cocok bagi para penggila penyembuhan.
Namun bagi Anda yang ingin menuju Desa Pitu disarankan untuk ekstra hati-hati karena jalurnya penuh tanjakan yang terjal dan jalanan beton yang sangat licin.
Namun dalam perjalanan, Anda akan disuguhi pemandangan gunung api purba yang sangat indah berpadu dengan hamparan sawah hijau yang menyegarkan.
Source: travel.okezone.com
