Setelah dilepasliarkan dari kandang, buaya di Obyek Wisata Seribu Akar Jepara kini ditampung di Welsteichen

TRIBUNJATENG.COM, JEPARA – Seekor buaya yang lepas dari kandangnya ditangkap di objek wisata Akar Seribu, Desa Plajan, Kecamatan Pakisaji, Kabupaten Jepara.

Pengelola Wisata Akar Seribu Priyatin mengumumkan, buaya tersebut kini ditampung sementara di kolam lele.

Total ada dua ekor buaya di tempat wisata tersebut.

Seekor buaya berukuran 3,5 meter. Ukuran lain 1,5 meter.

Baca Juga: Teror Tengah Malam Selama 8 Bulan, Siswi SMP di Pekalongan Jadi Korban Pemerkosaan Ayah Tiri

Baca Juga: Pengemudi Audi A8 Kaget Saat Dituding Tabrak di Selvi Amalia, Kisah Detik-detik Kejadian, Warga Setempat Jelas Diselidiki

Rabu (25/1/2023), buaya setinggi 3,5 meter itu dilepasliarkan di sawah warga.

Buaya tersebut berhasil dievakuasi dan kini berada di Semarang.

Pada Jumat pagi (27 Januari 2023) buaya yang lebih kecil dibebaskan dari kandangnya.

Priyatin mengungkapkan, pihaknya sudah tidak bisa lagi merawat buaya tersebut.

Dia akan menyerahkan buaya itu ke BKSDA.

Pasalnya, status kedua reptil itu milik BKSDA yang dititipkan ke objek wisata.

Sambil menunggu proses penyerahan, buaya ditempatkan di kolam lele.

“Panjang kolam 2 meter sudah cukup. Hanya lebarnya kecil. Segera kami minta BKSDA untuk memindahkannya,” ujarnya.

Diakui Priyatin, tempat penampungan sementara buaya itu tidak ideal.

Namun dia memastikan lokasi sudah ditetapkan untuk saat ini.

Selain itu, menurutnya masih cukup ruang untuk menampung buaya tersebut.

Source: news.google.com